Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Suka Cita Portal Dibuka, Warga Siboto Langsung Trenyuh dan Sujud Syukur. Janji Siapkan Petugas 24 Jam Gaji Urunan, Warga: Matur Nuwun Bu Bupati dan Pak Sekda!

Warga Kampung Siboto Kalimacan Kalijambe saat melakukan aksi sujud syukur usai portal penutup jalan ke kampung mereka dibuka kembali, Kamis (18/2/2021). Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Portal penutup jalan di perlintasan kereta api menunju kampung Siboto, Desa Kalimacan, Kecamatan Kalijambe, Sragen akhirnya dibuka kembali, Kamis (18/2/2021).

Sujud syukur dan ungkapan suka cita dipanjatkan warga setelah dua bulan lebih akses mereka terbelenggu oleh portal.

Sebagian warga tak kuasa menitikkan air mata saking senangnya mereka bisa kembali merasakan akses menikmati dunia luar.

Portak itu dibuka setelah dibongkar ramai-ramai oleh warga disaksikan Bupati Sragen dan Sekda, Kamis (18/2/2021).

Meski belum mendapat persetujuan dari Kementerian Perhubungan, namun Bupati dan Sekda akhirnya memutuskan mempersilahkan warga sekitar membuka portal.

Keberadaan jalan di perlintasan Siboto yang dipandang sangat vital bagi akses warga, menjadi alasan Pemkab memberikan izin jalan itu dibuka kembali.

Namun Bupati menekankan agar pembukaan itu dibarengi dengan komitmen warga yakni memberikan penjagaan selama 24 Jam di lokasi perlintasan tersebut.

Bersamaan dengan pembukaan portal, warga besar kecil tua muda tanpa komando langsung sujud syukur bersama di belakang bupati dan warga yang membongkar portal besi penutup jalan.

Zain (31) salah satu pemuda Kampung Siboto menyampaikan bahwa aksi sujud syukur itu sebagai bentuk kemenangan dan suara rakyat kecil Siboto yang akhirnya didengar pihak terkait.

,”Sujud syukur Mas. Hati kami sekarang lega dan bahagia. Terima kasih untuk Bupati Sragen Bu Yuni sudah membuka portal. Semoga menjadi akses warga dan tidak muter lagi. Sekali lagi, terimakasih Bu Yuni, kami matur nuwun,” paparnya.

Terpisah, Udin Fatkhurrahman (50) salah satu tokoh masyarakat Kampung Siboto juga menyampaikan rasa syukur pada bupati dan sekda Sragen yang telah merespon dan membantu memperjuangkan pembukaan porrtal ke Dirjen Kemenhub.

“Yang pertama, warga sangat bersyukur terimakasih atas respon baik Bu Bupati Sragen dan Pak Sekda. Karena beliau yang betul-betul berperan aktif dan masyarakat ini betul-betul tertolong,” ujarnya.

Udin juga membeberkan ke depan warga siap memegang komitmen untuk melakukan penjagaan swadaya oleh warga.

“Sesuai tadi surat pernyataan yang kami buat maka kami akan menjaga full 24 jam dengan 3 orang penjaga dengan 3 shift penjagaan. Semua betul-betul sudah kami training dan sudah kita latih untuk disiplin menjaga palang pintu. Itu nanti di gaji dengan uang swadaya masyarakat dari 6 RT dan para donatur, gaji perorang selama satu bulan Rp 1.200.000,” bebernya.

Pihaknya juga siap untuk terus berkomunikasi dengan pihak PT KAI untuk meminta informasi jadwal kereta api yang hendak melintas. Wardoyo

Exit mobile version