Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Tanggapi Isu Maju DKI 1, Gibran: Dilantik Saja Belum

Wali Kota Solo terpilih, Gibran Rakabuming Raka (empat dari kikri) saat menghadiri Acara Rakerda DPD LDII Solo, Minggu (14/2/2021), di Hotel Dana. Istimewa

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Wali Kota Solo terpilih, Gibran Rakabuming Raka menanggapi isu beredar tentang dirinya yang akan maju ke DKI 1, pada Pilgub 2024 mendatang. Menurutnya, isu tersebut sekedar isu atau berita bohong.

“Wong saya saja belum dilantik (menjadi Wali Kota Solo), sudah mau ke Jakarta,” ujarnya saat menghadiri Acara Rakerda DPD LDII Solo, Minggu (14/2/2021), di Hotel Dana.

Gibran sendiri mengakui telah mengetahui banyaknya isu dan berita bohong beredar terkait dirinya khususnya di bidang politik. Dia menilai kondisi tersebut termasuk salah satu permasalahan atau konsekuensi yang harus dihadapinya. Untuk itu, dia mengajak masyarakat umum, serta anak muda untuk mampu membedakan berita bohong dan benar.

“Ini menjadi permasalahan yang harus diselesaikan. Karena menyangkut keutuhan bangsa. Selain hoax, ada juga ujaran kebencian, menjadi masalah lain yang harus diselesaikan di era media sosial ini,” imbuhnya.

Di sisi lain, dalam masa kepimpinannya sebagai Wali Kota Solo ke depan, setelah dilantik, dirinya berjanji akan tetap meneruskan kebiasaan baik Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo. Sedangkan pemulihan ekonomi pasca pandemu menjadi langkah pertamanya setelah dilantik.

“Di Solo ada tiga masalah utama yang menjadi tatanan yang harus segera diselesaikan. Yaitu pandemi, kesehatan dan pemulihan ekonomi. Masalah lain menyangkut soal keutuhan bangsa, termasuk ujaran kebencian dan hoax,” tuturnya.

Kepada LDII Solo, dirinya berharap di bawah kepemimpinan DPD baru mampu berkontribusi besar menyelesaikan permasalahan yang ada saat ini.

“Saya yakin LDII Solo mampu memberikan kontribusi dalam membantu mengatasi permasalahan di Kota Solo bersama elemen masyarakat lain dan Pemerintah Kota (Pemkot),” pungkas Gibran.

Sementara itu, Ketua DPD LDII Solo, Muhammad Zain menambahkan, ke depan LDII bertekad ingin menjadi organisasi masyarakat yang lebih terbuka dan berkontribusi demi kemajuan Kota Solo.

“Kita ingin menghapus stigma bahwa LDII adalah organisasi masyarakat eksklusif dan tertutup. Kita siap bersinergi dengan Pemkot dan ormas lain,” bebernya. Prihatsari

Exit mobile version