YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Selama bulan Januari 2021, penambahan kasus positif Covid-19 di Provinsi DIY sungguh mengherankan, karena cukup besar.
Jika pada 1 Januari lalu total akumulasi dari lima kabupaten/kota sebanyak 12.388 kasus, pada hari Minggu (31/1/2021), angkanya sudah jauh meningkat menjadi 21.825.
Artinya dalam sebulan ini, kasus positif Covid-19 di DIY bertambah 9.437. Adapun jumlah kasus aktifnya per hari ini tercatat 6.236 atau meningkat nyaris 100 persen dibandingkan per 1 Januari 2021 yang sebanyak 3.828 kasus.
Pun dengan angka kematian yang sepanjang Januari ini berlipat nyaris 100 persen dibandingkan data sepanjang Maret-Desember 2020.
“Sampai hari ini total kasus kematian karena Covid-19 DIY sebanyak 508 kasus,” ujar juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY Berty Murtiningsih Minggu (31/1/2021).
Dia menuturkan, per 1 Januari 2021, total kematian Covid-19 di DIY masih di angka 273 kasus.
Penambahan dalam sebulan terakhir sebanyak 235 kasus sehingga total kematian akibat kasus itu langsung melampui 500 kasus di akhir Januari ini.
“Pada 31 Januari ini ada tambahan 14 kasus kematian, salah satunya anak usia 11 tahun asal Kabupaten Gunungkidul,” ujar Berty sambil menambahkan kematian Covid-19 di DIY didominasi oleh mereka yang telah berusia lanjut.
Kabar baiknya, Berty mengatakan, jumlah kasus sembuh juga terus bertambah. Jika per 1 Januari 2021 total di DIY sebanyak 8.287 kasus, pada 31 Januari 2021 tercatat 15.081 kasus dinyatakan sembuh, atau dalam sebulan bertambah 6.794 kasus sembuh.
Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembajun Setyaningastutie mengatakan saat ini pemerintah DIY menggencarkan vaksinasi Covid-19 tahap pertama yang menyasar tenaga kesehatan di lima kabupaten/kota DIY. Dinas mengejar target itu rampung akhir Februari.
Termin pertama dari tahap ini telah dilaksanakan di Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta. Termin kedua yaitu Kabupaten Kulonprogo, Kabupaten Bantul dan Kabupaten Gunungkidul.
Hingga 28 Januari 2021 lalu, dari 21.942 tenaga kesehatan yang ditarget, sebanyak 97,68% telah terdata dan sebanyak 12.858 orang (58,48%) telah menerima vaksin Covid-19.
