KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tanah longsor kembali terjadi di Karanganyar selama musim hujan. Kali ini ruas jalan Dusun Kayen, Desa Gemantar, Jumantono yang menghubungkan ke ruas jalur menuju Matesih Karanganyar longsor sedalam 15 meter, Minggu (7/3/2021) sore.
Tak ada korban jiwa dalam insiden tanah longsor tersebut. Namun badan jalan menyempit pasca longsor tersebut sehingga membahayakan pengendara mobil terutama jika berpapasan.
Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS kejadian bermula saat hari Minggu sore kemarin di Kecamatan Jumantono terjadi hujan deras disertai angin dan berlangsung cukup lama.
Akibatnya bahu jalan Dusun Kayen terjadi longsor. Bagi jalan tersebut longsor sedalam 15 meter.
Diduga tanah pada posisi bahu jalan labil sehingga tak kuat diguyur air dalam tempo cukup lama. Tak pelak longsor pun tak terhindarkan, dan untungnya tidak ada korban jiwa pada kejadian tersebut meski lalu lintas di jalan desa itu biasanya cukup ramai.
Kades Gemantar, Sumarno saat dihubungi JOGLOSEMARNEWS membenarkan peristiwa tersebut.
“Iya memang ada tanah longsor di Dusun Kayen tapi aman tidak ada korban jiwa hanya kerugian kecil,” ujarnya.
Menurut Kades karena struktur tanah di dusun tersebut gemgur seperti tanah liat maka potensi terjadi longsor sangat mungkin. Apalagi jika terjadi hujan deras berlangsung lama maka berbahaya.
Sebagai antisipasi Kades meminta warga yang melintas agar berhati-hati terutama saat musim hujan guna menghindari terjadi longsor susulan.
“Usahakan jika berkendara jangan terlalu minggir karena beresiko,” ungkapnya. Beni Indra
