GOWA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Warga Desa Panaikang, Kecamatan Pattalassang, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan mendadak gempar, pada Minggu (7/3/2021) dini hari oleh adanya penemuan sesosok mayat pria dalam karung.
Karung berisi mayat itu ditemukan warga di kebun. Tim Inafis Polres Gowa bersama Biddokes Polda Sulsel, melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dilokasi penemuan mayat di dalam karung.
Olah TKP tersebut dilakukan seusai pihak kepolisian mendapatkan informasi adanya penemuan mayat.
Kapolsek Bontomarannu, Iptu Bahtiar
mengatakan, korban ditemukan di kebun. Dia menyebut, mayat itu berjenis kelamin laki-laki, hanya saja identitas korban belum diketahui.
Kepala Dusun Biring Romang, Kecamatan Pattalassang, Kabupaten Gowa, Indra Mappabella mengatakan, penemuan mayat itu sekitar usai salat Isya.
“Informasi ba’da Isya (penemuan mayat),” ujarnya kepada wartawan.
Dikatakan, korban belum diketahui identitasnya. Hanya saja dari informasi korban merupakan warga Bulukumba.
“Dia (korban) tinggal di sini rumahnya di atas rumah kebun. Menurut warga dia sudah dua tahun tinggal di sini tapi tidak pernah datang melapor ke desa,” ucapnya.
Indra mengaku dirinya baru mengetahui bahwa koban tinggal di rumah kebun sekita TKP.
“Menurut informasi laki-laki, nama korban Daeng Jama’,” pungkasnya.
Diduga Dibunuh
Mayat ditemukan di dalam karung di Desa Panaikang, Kecamatan Pattalassang, Kabupaten Gowa, Sabtu (6/3/2021) malam.
Mayat tersebut ditemukan di bawah pohon sekitar perkebunan.
Dari informasi dihimpun Tribun, mayat tersebut ditemukan di dalam karung dan sarung diatasnya.
Beredar kabar juga bahwa korban tewas diduga dibunuh.
Kapolsek Bontomarannu, Iptu Bahtia
r mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan olah TKP.
Temuan mayat pertama kali dilaporkan oleh warga sekira pukul 21.09 Wita.
Terkait dugaan pembunuhan, pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan.
Hal itu lantaran kepolisian masih melakukan oleh TKP dan penyelidikan.
“Untuk identitas korban, atau terkait ini korban pembunuhan atau tidak, kita masih selidiki lebih lanjut,” ujarnya kepada wartawan.
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
















