Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Menkes Ingatkan, Vaksin Covid-19  Tak Ubah Manusia Jadi Superman, Jadi…

Ilustrasi vaksinasi. Foto: Pexels.com

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM  – Masyarakat diingatkan untuk tetap berhati-hati meskipun sudah mendapatkan vaksin Covid-19. Pasalnya, orang yang sudah divaksin pun sebenarnya masih dapat tertular jika mengabaikan protokol kesehatan.

Hal itu diingatkan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

“Jangan habis disuntik merasa jadi Superman, merasa lebih kuat dari Kapolres atau bapak Brigjen. Kekebalan itu baru optimal 28 hari setelah suntikan kedua. Itu tidak mengubah Bapak Ibu menjadi Superman,” ujar Budi Gunadi dalam konferensi video, Sabtu ( 13/3/ 2021).

Meskipun demikian, Budi mengatakan masyarakat yang telah mendapat vaksinasi akan memiliki antibodi. Sehingga, kalau virus datang diharapkan bisa mati dalam satu hingga dua hari.

“Karena ada tentaranya di dalam. Jadi menularkannya tidak banyak. Tapi Bapak Ibu tetap masih bisa kena. Mudah-mudahan kalau masuk rumah sakit dirawatnya tidak lama,” tutur Budi.

Budi pun mengingatkan bahwa hingga kini
belum ada penelitian yang memastikan kalau
masyarakat yang sudah divaksin tidak bisa lagi tertular Covid-19.

“Tetap bisa kena, tapi tubuh kita lebih kuat.”

Dengan demikian, ia mewanti-wanti masyarakat sehabis disuntik agar tetap mengenakan masker ketika beraktivitas. Apalagi, vaksin baru optimal 28 hari setelah suntikan kedua.

“Setelah disuntik vaksin tetap pakai masker, jaga jarak, dan mencuci tangan. Balik lagi, ini membuat kita lebih kuat. Kalau terinfeksi bisa cepat sembuh dan tidak usah masuk rumah sakit. Tapi ini tidak menjadikan kita superman atau manusia setengah dewa,” tutur Budi.

Exit mobile version