Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Obati Kerinduan Main Bola, Kesebelasan Papua Bersaudara FC Ramaikan Ajang Trofeo Sorwaru Super Soccer 2021 Karanganyar. Kapten Tim Moses Ferdinand Mengaku Senang Diberi Kesempatan Ikut Turnamen

Kesebelasan PBFC yang digawangi para mahasiswa asal Papua saat berpose sebelum tampil di ajang Trofeo Sorwaru Super Soccer 2021. Foto/Wardoyo

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kesebelasan Papua Bersaudara Football Club (PBFC) memastikan turut ambil bagian dalam ajang Trofeo Sorwaru Super Soccer 2021 yang digelar di Lapangan Sorwaru Colomadu, Kabupaten Karanganyar.

Sempat mengemas satu dengan menahan imbang Sadon FC, skuad yang digawangi mahasiswa asal Bumi Cendrawasih di Solo Raya itu harus takluk di tangan tim Satpol PP Karanganyar.

Kesebelasan yang digawangi Ketua Ikatan Mahasiswa Papua se-Soloraya (IMPASS), Moses Ferdinand Kamer itu tergabung di Grup A bersama Sadon FC dan Satpol PP Karanganyar.

Mereka disponsori oleh lakak asuh Iwan Sis yang turut mendampingi setiap pertandingan. Dari data yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM , Tim PBFC sudag melakoni dua laga babak penyisihan grup.

Di pertandingan perdana, Moses DKK berhasil menahan imbang Sadon FC dengan skor 1-1. Namun di pertandingan kedua, mereka harus mengakui keunggulan tim Satpol PP Karanganyar dengan skor 1-2.

Dengan hasil itu, anak-anak Papua terpaksa harus gagal melangkah ke babak berikutnya.

Meski demikian, dalam sambutannya sebelum laga, kapten tim sekaligus Ketua IMPASS, Moses Ferdinand Kamer menyampaikan apresiasi besar terhadap panitia.

Menurutnya keikutsertaan PBFC dalam ajang Trofeo itu sebagai salah satu ajang penyaluran hobi dan bakat rekan-rekan mahasiswa asal Papua yang sedang menempuh studi di berbagai kampus di Solo Raya.

“Karena ada kerinduan dari kami dan adik-adik terhadap pertandingan sepakbola. Makanya kami sangat senang bisa ikut berpartisipasi,” paparnya Minggu (21/3/2021).

Moses yang barusaja menapaki usia 28 tahun itu menyampaikan sangat memahami kondisi rekan-rekannya yang sempat terluka seperti adanya kejadian yang ada di Malang.

Di mana ketika akan ada pertandingan tapi diancam oleh aparat akan dibubarkan. Sehingga ia sangat berterimakasih bisa diberikan kesempatan untuknya dan rekan-rekannya bisa menyalurkan hobi dan ikut turnamen Trofeo itu.

“Kami berharap bisa dibantu dan difasilitasi untuk bisa ikut serta dalam pertandingan tersebut. Sehingga adik-adik ini tidak terpengaruh dengan perkembangan situasi di luar dan tetap semangat dan fokus dalam belajar di wilayah Surakarta,” tukasnya.

Ia menambahkan keikutsertaan PBFC itu juga sebagai sarana silaturahmi sekaligus penyaluran bakat rekan-rekannya yang selama ini memang hobi sepakbola.

Dalam kesempatan itu, kakak asuh Iwan Sis menyampaikan apresiasi kepada panitia atas kesempatan yang diberikan kepada kesebelasan mahasiswa asal Papua yang tergabung dalam PBFC.

Ia berharap dengan ikut turnamen, hal itu bisa dijadikan refreshing bagi mahasiswa di tengah situasi pandemi dan pembelajaran daring saat ini.

Lebih dari itu, ia berpesan dengan kegiatan olahraga dan turnamen itu, bisa membuat mahasiswa Papua tetap fokus dalam berkuliah dan meraih prestasi di bangku kampus.

“Pesan saya jangan sampai terpengaruh dengan politik yang berkembang di Papua dan selalu menjaga kondusifitas wilayah Soloraya. Tugas adik-adik di sini belajar dengan penuh semangat,” tandasnya.

Sementara, pertandingan semifinal yang mempertemukan para juara Grup akan dilaksanakan pada Kamis (25/3/2021) dan Sabtu (27/3/2021). Sementara final akan digelar Selasa (30/3/2021).

Pertandingan diikuti 12 tim yang terbagi dalam empat grup A hingga D. Wardoyo

Exit mobile version