BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Klaster piknik di Dukuh Gondang, Desa Candi, Kecamatan Ampel terus bertambah. Dari semula 36 orang, kini bertambah 16 lagi menjadi 52 orang.
Tambahan kasus tersebut berdasarkan hasil swab PCR terhadap kontak erat 36 pasien sebelumnya. Di mana, Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali melakukan pelacakan dan pemeriksaan warga yang melakukan kontak erat dengan penderita Covid-19.
“Ke-36 penderita Covid-19 itu diketahui telah melakukan kontak dengan warga lain atau kerabat keluarga,” ujar Kepala Dinkes Boyolali, Ratri S Survivalina.
Dijelaskan, ada 41 warga dukuh setempat yang merupakan kontak erat. Kemudian dilakukan pemeriksaan PCR terhadap 41 orang tersebut.
Hasilnya, ada 16 yang positif Covid-19 sehingga total klaster piknik sebanyak 52 orang.
“Pelacakan ini sebagai upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tambahnya.
Dari 52 penderita itu, satu orang penderita telah meninggal dunia. Sedangkan sisanya saat ini masih menjalani isolasi mandiri di rumah. Demikin pula 16 orang yang merupakan kasus tambahan, juga wajib isolasi mandiri.
“Isolasi mandiri wajib dilakukan hingga hasil swab evaluasi nantinya menunjukkan negatif,” ujarnya.
Ratri memgatakan, pihaknya pun kini terus mengingatkan masyarakat
untuk tidak bosan-bosannya menerapkan protokol kesehatan (Prokes).
Sebab, penyebaran Covid-19 di Boyolali masih berkembang. Jangan sampai masyarakat abai dan memicu munculnya kasus baru. Waskita
