SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Bagi pecinta kuliner Sragen yang gemar makanan seger dan menyehatkan, agaknya tak perlu jauh-jauh ke luar kota untuk memburu kelezatan.
Pasalnya di Sragen ternyata ada warung kuliner dengan menu khas Selat dan Sup Matahari yang belakangan viral dan bisa menjadi referensi.
Kelezatan dan rasa khas membuat warung makan ini tak pernah sepi. Bahkan meski lokasinya di tengah permukiman, warung ini banyak menjadi jujukan dan buruan pecinta selat dan sup dari luar kota.
Ya, warung Selat Segar dan Sup Matahari Bu Carik Sepuh namanya.
Berlokasi di Dukuh Jetak Pabrik RT 2/1, Desa Jetak, Sidoharjo, Sragen, warung ini selalu ramai pengunjung baik dari Sragen maupun luar wilayah.
Warung makan itu dirintis oleh Sri Sarmeni (59), istri mantan carik (Sekdes) Jetak, R Sutarno dengan konsep sederhana.
Memanfaatkan kediamannya yang berdesain rumah khas Jawa, warung makan ini terlihat adem dan bersih.
Selain di ruangan dalam rumah yang dikonsep lesehan, pengunjung juga bisa menyantap menu di teras, samping rumah dan ruangan kaca yang semua dikonsep bersih dan nyaman.
Saking banyaknya pengunjung, Bu Carik menjalankan warung dengan dibantu 9 orang karyawan. Dua di antaranya adalah putri kandungnya yang ramah dan cantik yakni Bu Guru Christina Carly Dwisakti dan adiknya, Catharina Fibri Wulandari.
Saat JOGLOSEMARNEWS.COM bertandang Jumat (9/4/2021) siang, hampir semua tempat di warung itu ramai oleh pengunjung. Rupanya tak hanya menu andalan yakni selat dan sup matahari, beberapa varian menu tambahan juga menjadi daya tarik tersendiri.
Di teras samping sebelah kiri nan teduh di bawah pepohonan, ada dua kelompok pengunjung yang asyik menyantap.
Salah satunya ternyata ada yang datang dari Jakarta. Mereka sedang reuni dan memilih Warung Selat dan Sup Matahari Bu Carik Sepuh, karena sudah kondang kelezatannya.
“Ini tadi kebetulan kumpul reuni kecil-kecilan teman SMA. Ada teman SMA dari Jakarta yang kebetulan pas pulang ke Masaran Sragen, tadi kontak-kontakan ketemuan. Akhirnya kita pilih warung Bu Carik Sepuh ini. Selain mudah terjangkau, rasanya juga enak,” ujar Saimin Samsuri (50), pengunjung asal Lampung Bangak RT 3, Kelurahan Sine, Sragen Kota.
Murah, Lezat dan Bersih
Pria yang menjabat sebagai Kepala SMK Binawiyata Sragen itu, mengaku memesan menu selat. Menurutnya dari segi rasa sangat enak dan harga juga sangat ramah di kantong.
“Awalnya istri saya yang ajak ke sini. Dia bilang kalau mau Sup enak itu di warung Bu Carik Sepuh di Jetak Sidoharjo. Akhirnya penasaran jadi tertarik ingin mbuktikan dan setelah itu saya datang sama istri saya kok ternyata memang enak,” tuturnya.
Tak hanya murah dan lezat, Samsuri juga menyebut kebersihan dan kenyamanan lokasi menjadi faktor yang membuatnya ketagihan hingga memilih warung itu sebagai klangenan.
“Apalagi bahan-bahannya juga segar dan yang jelas rasanya sangat enak sekali. Makanya meski lokasinya agak masuk dan nggak di tepi jalan raya, banyak yang nyari. Saya dengar-dengar, teman-teman Pemda kalau makan siang juga banyak yang ke sini. Ternyata benar enak,” urainya.
Sekadar tahu, padahal jarak kantor Pemda yang ada di pusat kota Sragen dengan warung makan Bu Carik lumayan jauh. Ada 3 kilometer dan melintasi jalan protokol dengan lima lampu bangjo.
Namun hal itu tak menghalangi tekad para pemburu kelezatan di warung Bu Carik Sepuh. Bahkan siang itu ada juga emak-emak yang datang jauh-jauh dari Sambirejo hanya untuk menikmati selat segar.
“Saya tadi pesan selat. Rasanya enak, pas, endus banget kalau kata Trans 7. Saya memang kelahiran Masaran Sragen tapi domisili di Bekasi. Ini pas pulang kebetulan diundang teman SMA untuk reuni kecil di sini. Di sana kalau makanan selat ada tapi jarang. Rasanya juga nggak semantap ini,” imbuh Sriyono (57), teman reuni Samsuri.
Banyak Pesanan
Tak hanya disantap di lokasi, banyak pengunjung dari instansi, kantor atau swasta yang memesan untuk hidangan rapat atau disantap di kantor. Seperti Tri (43) pegawai di UPT Dinas Pendidikan Sidoharjo.
Siang itu ia memesan sup dan selat untuk menu makan siang teman-reman sekantornya. Tak hanya harganya yang murah, kelezatan menunya membuat selat dan sup Bu Carik Sepuh menjadi pilihan utama untuk makan siang.
“Rasanya enak dan harga miring. Ini tadi pesanan untuk rapat di kantor. Kalau saya sudah sering ke sini, kadang makan sini kadang ya bawa pulang. Yang paling sering sup dan selat. Kadang yang 10 porsi kadang 20 porsi. Lokasinya memang agak masuk, tapi nggak susah kok. Ada SD Jetak, masuk dikit dan belok kiri udah sampai,” tuturnya.
Kelezatan sup dan selat Bu Carik Sepuh, rupanya juga melekat di lidah milenial. Seperti dua remaja cantik asal Sragen Kota yang siang itu datang bersama ibunya.
Intan (24), salah satu remaja itu mengaku memang baru pertama kali singgah. Ia sengaja datang dari Sragen Kota ke Sidoharjo karena penasaran dengan gaung sup dan selat Bu Carik Sepuh yang belakangan kondang karena kelezatannya.
“Ini sama adik dan ibu. Saya tadi pesan selat seger. Tahunya dari orang-orang katanya selat seger Bu Carik Sepuh enak. Jadi penasaran, akhirnya tadi browsing dan ketemu lokasinya. ternyata memang enak, bumbunya kerasa banget. Lokasinya juga bersih dan rapi. Nyaman dan enak lah pokoknya,” tutur Intan. (Wardoyo/bersambung)
