YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pria berinisial F, warga RW 06/RT 28, Kampung Suryowijayan, Gedongkiwo, Mantrijeron Yogyakarta yang rumahnya digeledah oleh tim Densus 88, Jumat (9/4/2021) siang, merupakan pria yang terbuka dan suka bergaul.
Pantauan Tribun Jogja di lokasi, gang menuju rumah kediaman F telah ditutup dengan menggunakan portal sekira pukul 11.00 WIB.
Penggeledahan diperkirakan selesai sekira pukul 12.30 WIB.
Ketua RW 6, Kampung Suryowijayan, Hadi Prawoto menjelaskan, dalam kesehariannya F adalah pribadi yang cukup terbuka dan kerap menjalin interaksi dengan warga sekitar.
Setiap hari F selalu menyempatkan diri untuk beribadah.
Mobilitas F pun tergolong tinggi. Pria yang kesehariannya dikenal sebagai orang yang kerap memiliki urusan pekerjaan di berbagai tempat hingga luar daerah.
“Ke mana-mana, jadi memang banyak dibutuhkan. Kami hanya minta F untuk satu hari di kampung kami, setiap Selasa,” jelasnya.
Dalam berdakwah, F juga kerap menentang segala tindak kekerasan.
Bahkan F pernah mengingatkan bahwa membunuh satu orang sama saja dengan membunuh seluruh umat manusia.
“Tapi menyelamatkan satu orang sama dengan menyelamatkan seluruh dunia. Ini yang saya ingat dari beliau,” jelasnya.
“Nggak ada masalah. Menyejukkan,” tambahnya.
F diketahui telah menjadi warga Suryowijayan sekitar 15 tahun lamanya. Dia tinggal menetap setelah menikah dengan istrinya yang tinggal di kampung ini sejak kecil.
“Kalau usia dia (F) masih muda kelahiran tahun 1974. Istrinya sejak kecil di sini,” paparnya.
