Ngeri, Kronologi Kecelakaan Maut Mobil Xenia VS Expander di Tunjungan Malam Ini. Saling Adu Banteng, Mobil Sampai Hancur Separuh

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecelakaan maut antara dua mobil yang terjadi di jalan Raya Sragen-Ngawi tepatnya di Dukuh Karanganyar, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, Rabu (26/5/2021) malam ini, menyisakan cerita mengerikan.

Dua mobil yakni Mobil Daihatsu Xenia terlibat tabrakan hebat adu banteng dengan Mitsubishi Expander. Akibat kerasnya benturan, membuat mobil hingga ringsek.

Data sementara, tiga orang dilaporkan tewas seketika dalam kecelakaan mengerikan tersebut.

Kabar terbaru pukul 20.30 WIB, korban tewas disebut bertambah namun masih menunggu pendataan kepolisian.

Data yang dihimpun di lokasi kejadian, kecelakaan terjadi sekitar pukul 19.30 WIB. Mobil Xenia diketahui bernopol AD 9251 TN. Sedangkan mobil Expander belum diketahui identitas nomor polisinya.

Kecelakaan maut itu tepatnya terjadi di jalan tikungan barat SPBU Tunjungan.

Menurut saksi mata, Suwarno (35) warga Karanganyar, Sambungmacan, kecelakaan maut itu berlangsung cukup cepat. Situasi saat kejadian kebetulan hujan.

Sepengetahuannya, Xenia melaju dari arah timur atau Ngawi menuju arah Sragen. Sedangkan Expander melaju dari lawan arah atau dari barat (Sragen) menuju ke timur.

Sesampai di lokasi kejadian, kedua mobil kemudian bertabrakan hebat. Sepengetahuannya, ada enam korban semuanya berada di mobil Xenia.

Tiga penumpang dilaporkan tewas di lokasi kejadian. Sedangkan tiga lainnya dilaporkan mengalami luka parah.

“Setahu saya, Xenia dari timur dan Expander dari barat. Lalu bagaimana awalnya nggak tahu, tahu-tahu sudah tabrakan itu. Tabrakannya adu banteng. Korbannya ada enam orang, tadi yang ninggal setahu saya ada tiga langsung dibawa ambulans. Yang luka ada tiga orang” paparnya di lokasi kejadian, Rabu (26/5/2021).

Saking kerasnya benturan, mobil sampai ringsek separuh. Kondisi mobil Xenia bahkan sampai separuh bodi tak berbentuk.

Wakil Ketua PMI Sragen, Soewarno membenarkan kejadian kecelakaan maut itu. Menurutnya tim PMI langsung diterjunkan untuk melakukan assesment dan mengevakuasi korban.

“Benar. Ada tiga yang meninggal dunia. Satu laki-laki, satu perempuan dan satu anak. Jenazah sudah dibawa ke kamar jenazah RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen. Ini masih dilakukan pendataan identitasnya,” tuturnya.

Hingga berita ini diturunkan, petugas kepolisian masih melakukan penanganan dan olah TKP. Sementara jenazah korban tewas disemayamkan di kamar jenazah RSUD Sragen.

Sedangkan mobil yang terlibat tabrakan diamankan sebagai barang bukti di Mapolres.

Sementara, Kades Bedoro, Kecamatan Sambungmacan, Prihartono menyampaikan sepengetahuannya di lokasi kejadian ada tiga korban yang meninggal dunia.

Namun kabar terbaru yang ia terima, korban meninggal disebut bertambah. Sementara identitas para korban saat ini masih dalam pendataan. Wardoyo