WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Ratusan calon jemaah haji (calhaj) asal Wonogiri sebenarnya sudah menyiapkan diri berangkat ke Tanah Suci. Ini dilakukan sebelum ada keputusan final dari Kementerian Agama (Kemenag).
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kemenag Wonogiri, Wahid Arbani, Jumat (4/5/2021) mengungkapkan, jumlah calhaj Wonogiri yang dijadwalkan berangkat pada 2021 sebanyak 386 orang. Pun Kantor Kemenag Wonogiri telah melakukan sejumlah tugas dalam rangka persiapan pemberangkatan haji. Ini sesuai dengan UU No. 18/2019 tentang Penyelenggaraan Haji dan Umrah.
Adapun persiapan yang telah dilakukan yang pertama adalah memberikan layanan bimbingan seperti melakukan manasik dengan KBIHU. Kemudian melakukan pelayanan administrasi di dalam negeri. Yang ketiga adalah melakukan istitoah kesehatan.
“Dari sisi bimbingan, administrasi dan kesehatan sudah siap, tinggal berangkat. Namun karena ada keputusan menjaga kemaslahatan jiwa, penyelenggaraan haji 2021 ditunda,” ungkap dia.
Ditambahkan, persiapan yang dilakukan bagian dari skenario menghadapi keputusan pemerintah pusat. Hal itu sudah disampaikan kepada para jemaah. Semua persiapan sudah dilakukan untuk berjaga-jaga jika jemaah haji 2021 diberangkatkan.
“Kalau pendaftaran haji masih terus berjalan, tidak ada masalah. Dalam satu hari ada tiga sampai empat orang yang mendaftar,” beber dia.
Soal peniadaan haji 2021, pihaknya Wonogiri akan mengumpulkan calhaj yang batal berangkat 2021. Sementara itu, calhaj dinilai sudah dapat menerima keputusan pemerintah dan memahami situasi saat ini.
Pada Senin (7/6), Kantor Kemenag Wonogiri akan mengumpulkan perwakilan calon jemaah haji 2021. Selain itu pihak Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) dan sejumlah ormas keagamaan akan dihadirkan dalam kegiatan sosialisasi terkait pembatalan haji. Aris