Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Fakta Baru Mahasiswi Cantik Asal Sragen Mau Bunuh Diri Terjun di Jembatan Mojosongo. Sebelumnya Disebut Pernah Dipergoki Mau Loncat dari Jembatan Sapen

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Aksi percobaan bunuh diri yang dilakukan oleh seorang wanita muda di Jembatan Ring Road Mojosongo, Karanganyar, Kamis (17/6/2021) menguak fakta lain.

Wanita berhijab yang dalam identitasnya berstatus mahasiswi itu disebut pernah mencoba melakukan hal yang sama di Jembatan Sapen Gesi.

“Iya info dari warga dulu sempat pernah dipergoki di Jembatan Sapen. Tapi konangan warga dan diteriaki akhirnya nggak jadi loncat,” kata Yanto, salah satu warga Sragen Kamis.

Wanita cantik berinisial IN (19) itu membuat geger setelah mendadak loncat dari atas jembatan dan menceburkan diri ke Sungai Bengawan Solo.

Insiden itu terjadi pukul 10.30 WIB tadi. Dari identitasnya, korban diketahui berdomisili di salah satu desa di Kecamatan Karangmalang, Sragen.

Korban diketahui mengendarai sepeda motor Honda Vario AD 5366 AVE. Menurut saksi mata, korban sempat dipergoki mengendarai sepeda motor lalu sesampai di jembatan Ring Road Mojosongo, korban berhenti.

Setelah memarkirkan sepeda motornya di tepi jembatan, korban kemudian mendadak meloncat dari atas jembatan dan menceburkan diri ke sungai.

“Kejadiannya sangat cepat. Ada yang lihat sempat meloncat ke sungai. Sepeda motornya ditinggal di atas jembatan,” papar Hari, salah satu warga, Kamis (17/6/2021).

Kabar itu dibenarkan paman korban, Joko Piroso. Menurutnya, korban sudah lulus kuliah dan saat ini mengajar di Bimbel. Perihal pemicu aksi nekat menceburkan diri ke Bengawan Solo, ia tidak mengetahui secara pasti.

Sebab dari keterangan keluarga, tidak ada permasalahan apapun di rumah.

“Iya benar. Sudah lulus dan sekarang ngajar di bimbel. Saya juga kaget mendengar informasinya. Saya tadi dihubungi pihak SAR,” jelasnya.

Joko menyampaikan kabar terbaru dari relawan SAR yang diterimanya, korban sudah tertangani dan dievakuasi di wilayah Gondangrejo Karanganyar dalam kondisi selamat.

Yang bersangkutan hanyut sekitar beberapa kilometer dari lokasi Jembatan Mojosongo. Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Gondangrejo.

“Sudah diselamatkan relawan dan warga. Tadi di bawa ke Puskesmas Gondangrejo dalam kondisi selamat. Pihak keluarga sudah datang dan menjemput di Puskesmas,” terang Joko.

Soal kabar pernah loncat di Jembatan Sapen, ia tidak mengetahui hal itu. Ia memastikan saat ini korban sudah selamat dan dijemput kembali oleh keluarga. Wardoyo

Exit mobile version