Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Hari Ini, Angka Kematian Pasien Covid-19 Sragen 5,05 %, Angka Kesembuhan Naik 1,2 %. Semua Kamar Isolasi Covid-19 Rumah Sakit Sudah Penuh, Kamar ICU Tinggal 2

Para tenaga medis RSUD Sragen yang sembuh dari covid-19 saat beranjak pulang seusai menjalani perawatan dan isolasi mandiri di bangsal teratai. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Angka keterpakaian ruang atau tempat tidur pasien Covid-19 di Sragen hari ini, Sabtu (3/7/2021) dalam kondisi kurang baik.

Angka keterisian pasien atau bed occupancy rate (BOR) untuk isolasi pasien positif covid-19 di semua rumah sakit sudah full.

Keterpakaian kamar isolasi di bangsal Covid-19 yang tersedia, sudah 100 persen terisi.

Tak jauh beda, bed atau tempat tidur (TT) ruang ICU bagi pasien covid-19 juga tinggal dua saja.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen, Hargiyanto mengatakan hingga Jumat (2/7/2021) petang, jumlah ketersediaan bed pasien covid di ICU maupun di bangsal isolasi memang makin berkurang.

“Dari total tempat tidur (TT) ICU sebanyak 27 TT, sudah terpakai 25 atau BOR-nya 92, 59 persen,” paparnya Sabtu (3/7/2021) pagi.

Sementara, untuk tempat tidur isolasi, dari total jumlah bed 228 saat ini sudah semuanya terisi.

Hargiyanto menyampaikan dalam sehari ini, ada penambahan 71 warga positif dalam kondisi mayoritas asimptomatis atau tanpa gejala.

Kemudian ada 186 pasien sembuh dan ada empat warga meninggal dunia. Angka kematian stagnan di angka 5,06 persen.

Sementara angka kesembuhan pasien di Sragen tercatat naik dari 86,7 persen menjadi 87,19 %.

Berdasarkan data yang dirilis petang ini, ada tambahan 71 warga yang kembali terpapar positif Covid-19 dalam sehari tadi. Kemudian 4 warga dilaporkan meninggal.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sragen, Tatag Prabawanto mengungkapkan ada tambahan kasus positif sebanyak 71 kasus.

Rinciannya 55 tanpa gejala dan 16 orang mengalami gejala klinis serta harus mendapatkan perawatan.

“Ada tambahan 71 pasien positif hari ini. Lalu ada 4 yang meninggal dunia. Klaster keluarga masih paling banyak,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Jumat (2/7/2021) petang.

Sementara sampai hari ini total kasus positif sudah mencapai 10.255 kasus. Rinciannya 721 masih dirawat, 9015 pasien sembuh dan 519 meninggal dunia.

Hingga hari ini jumlah total warga yang meninggal sudah meroket mencapai 629 orang.

Dari 629 orang meninggal itu, rinciannya 524 positif dan 103 suspect, satu pasien positif sembuh lalu meninggal dan satu balita pelaku perjalanan.

Tatag yang juga Sekda Sragen sangat berharap warga makin waspada dan menaati protokol kesehatan.

Yakni rajin mencuci tangan, pakai masker, jaga jarak dan menghindari kerumunan. Wardoyo

Exit mobile version