JOGLOSEMARNEWS.COM Edukasi Kesehatan

5 Manfaat Makanan Pedas untuk Kesehatan, Salah Satunya Tingkatkan Metabolisme Tubuh

Ilustrasi sambal. pixabay
   

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Salah satu kuliner yang beberapa waktu lalu sempat populer adalah makanan pedas. Selain memiliki sensasi tersendiri makanan pedas bisa menggugah selera makan bagi sebagian orang.

Rasa pedas dari cabai bisa dibikin dalam berbagai olahan, atau dibuat berbagai macam sambal dengan rasa khas pedasnya.

Memang tidak semua orang suka atau tidak bisa menikmati makanan pedas karena alasan tertentu, seperti memiliki sakit maag.

Tetapi ternyata makanan pedas memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan, diantaranya bisa meningkatkan sirkulasi dan menurunkan tekanan darah.

Melansir dari Insider, Senin (2/8/2021), berikut 5 manfaat dari mengonsumsi makanan pedas.

1. Meningkatkan metabolisme

Ahli diet terdaftar dan pendiri Real Nutrition Amy Shapiro menjelaskan bahwa makanan pedas dapat meningkatkan metabolisme dengan meningkatkan detak jantung dan menghasilkan panas dalam tubuh. Hal ini menyebabkan seseorang dapat membakar lebih banyak kalori.

Senyawa capsaicin dalam cabai memiliki banyak manfaat untuk kesehatan metabolisme. Tinjauan 2012 terhadap 20 studi menemukan bahwa capsaicin dapat membantu tubuh membakar sekitar 50 kalori ekstra sehari sehingga dapat menurunkan berat badan selama satu atau dua tahun.

Baca Juga :  Biki Lezat dan Gurih, Ini Resiko Konsumsi Santan secara Berlebihan

Selain itu, capsaicin dapat bertindak sebagai penekan nafsu makan, membuat Anda merasa lebih kenyang dan mengonsumsi lebih sedikit kalori secara keseluruhan.

2. Mengurangi rasa sakit

Shapiro menjelaskan bahwa bentuk capsaicin topikal membantu memblokir pesan ke saraf, sehingga membantu seseorang mengurangi sensasi rasa sakit.

“Ini juga dapat menghilangkan rasa sakit akibat kerusakan saraf, atau kondisi kulit lainnya,” tambahnya.

Meskipun memiliki banyak manfaat kesehatan, makanan pedas dapat memperburuk beberapa masalah kesehatan, seperti mulas. Jika tidak terbiasa makan makanan pedas, mulailah dengan makan sedikit saja.

3. Meningkatkan kesehatan jantung

Studi menemukan bahwa makanan pedas dapat meningkatkan sirkulasi dan menurunkan tekanan darah. Capsaicin khususnya juga mengurangi peradangan, yang telah terbukti menjadi faktor risiko penyakit jantung.

Selain itu, makanan pedas juga dapat menurunkan kolesterol, menurut studi kecil tahun 2017. Studi lain pada 2017 dari University of Vermont menunjukkan hubungan antara kesehatan jantung dan konsumsi cabai merah selama enam tahun.

Baca Juga :  Madu Baik Dikonsumsi Saat Sahur, Bermanfaat Sebagai Pengikat Energi Selama Puasa
4. Meningkatkan harapan hidup

Studi populasi besar pada 2015 di Tiongkok menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi makanan pedas hampir setiap hari memiliki risiko kematian dini 14 persen lebih rendah daripada mereka yang mengonsumsinya sekali seminggu.

“Ini kemungkinan karena efek anti-inflamasinya, peningkatan kesehatan jantung, dan penurunan obesitas,” kata Shapiro. Tapi, ini juga diiringi dengan gaya hidup yang sehat.

5. Mengurangi peradangan di usus

Banyak orang berpikir bahwa makanan pedas menyebabkan sakit perut, tetapi penelitian menunjukkan capsaicin sebenarnya dapat meningkatkan aliran darah ke saluran gastrointestinal dan melindungi pembentukan bisul.

Makanan pedas juga dapat bertindak sebagai antioksidan, mengurangi peradangan dan membantu proses pencernaan dengan melawan bakteri berbahaya yang dapat menyebabkan infeksi,” kata Ashlee Wright, ahli diet terdaftar di Orlando Health.

www.tempo.co

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com