SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Kapolsek Laweyan AKP Bobby Anugrah Rahman memastikan kasus perkalihan antara kakak dan adik gegara rebutan lahan parkir berakhir damai.
Dua pelaku yakni MPM dan AM yang merupakan warga Sukoharjo akhirnya dipertemukan langsung oleh sang ayah untuk dimediasi.
“Persoalannya hanya salah paham tentang lahan parkir. Sudah kami mediasi dan berakhir damai,” kata Bobby, Senin (23/8/2021).
Mantan Kasatlantas Polres Klaten itu menambahkan, pihak kepolisian sengaja menghadirkan sang ayah agar permaslahan tersebut bisa diselesaikan dengan cara kekeluargaan.
“Jadi keduanya merupakan saudara tiri yang bekerja sebagai juru parkir di kawasan Baron. Sudah clear tidak ada masalah lagi,” paparnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dua pemuda kakak beradik berkelahi di Kawasan Jalan Radjiman, Panularan, Kecamatan Laweyan dan viral diunggah di akun Instagram @visitsurakarta.
Dalam caption unggahan tersebut, tertulis “Iki ngopo ya…aku meh nyedak wedi kekampleng. Mau wis dipisah tep ngeyel gelut,” tulis caption unggahan itu.
Dari hasil penyelidikan yang dilakukan, perkelahian dipicu adanya perebutan lahan parkir di kawasan tersebut. Padahal, keduanya masih keluarga. IM mengalami luka sayat akibat perkelahian tersebut. Prabowo
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
