GARUT, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tragis benar nasib pria berinisial MM (50) ini. Ia tewas dikeroyok setelah kepergok masuk rumah warga.
Tak hanya sampai di situ. Jasadnya kemudian diikat dan dimasukkan ke dalam karung, lalu dikubur di kaki gunung.
Peristiwa itu terjadi di Kampung Sengklek, Desa Singdangsari, Kecamatan Cigedug, Kabupaten Garut pada Selasa (12/10/2021) dini hari.
MM dianiaya warga setelah kepergok sedang memasuki salah satu rumah warga.
MM diduga akan melakukan aksi pencurian.
“Kalau pencuriannya itu, mohon maaf kalo enggak salah menurut keterangan, (pelaku) itu belum melakukan pencurian, hanya baru masuk mau mencuri, oleh warga kepergok,” ujar Kepala Desa Singdangsari Ayo Sutisna saat dikonfirmasi wartawan, Senin (25/10/2021), mengutip Tribun Jabar.
Selama ini, kerap terjadi pencurian di desa tersebut.
Hingga akhirnya warga melakukan pengintaian.
MM saat itu kepergok hendak membongkar gudang berisi alat dan obat-obatan pertanian.
Warga yang memergoki pelaku tak kuasa menahan amarah. MM pun akhirnya tewas di tangan warga.
Jasad MM diikat dan dibungkus karung lalu dibawa sejauh 1 kilometer untuk dikuburkan.
MM dikuburkan di Blok Waspada, Kaki Gunung Cikuray.
MM merupakan warga Desa Pamalayan, Kecamatan Cigedug. MM lalu menikah dengan wara Desa Sindangsari dan tinggal di desa tersebut.
Sejak sang istri meninggal, MM kembali ke desa asalnya. Selama ini MM dikenal kerap melakukan aksi pencurian.
Ia juga beberapa kali ditangkap warga. MM bahkan sempat membuat perjanjian dengan pemerintah desa setempat. Ia siap diusir apabila mengulangi perbuatannya.
MM diketahui kerap mencuri alat pertanian. Ia juga kerap mencuri di rumah lansia,
Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Dede Sopandi mengonfirmasi peristiwa tersebut. Petugas kepolisian pun membongkar makam MM.
Ayo menyebut, sebanyak 23 warga telah diperiksa di Mapolres Garut.
