JOGLOSEMARNEWS.COM Sport

Tak Disangka, Jonatan Christie dan Anthony Ginting Akan Mundur dari French Open 2021 Pasca Tahan Cedera Sejak Laga Piala Thomas

Anthony Sinisuka Ginting (kiri) saat berlaga di Piala Thomas dan Jonatan Christie (kanan) ketika bertanding pada Denmark Open. Foto: BWF
   

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Dua tunggal putra terbaik Indonesia, Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting menjadi ‘korban’ dari padatnya jadwal turnamen BWF. Setelah berjuang memboyong pulang Piala Thomas, kini di Denmark Open 2021 keduanya sama-sama tumbang.

Ginting harus mundur lebih dulu dari Denmark Open kala menghadapi wakil Prancis, Thomas Rouxel di babak pertama pada Rabu (20/10/2021). Bahkan baru turun 2 menit, atlet yang berdarah Cimahi itu memutuskan retired dengan skor akhir 1-4.

Sedikit berbeda dengan rekannya, Jojo masih mampu bertahan hingga babak perempat final. Namun, cedera kembali menjadi momok yang menghentikan langkahnya di Denmark Open.

Jojo terpaksa mundur ketika melawan tunggal putra unggulan pertama Jepang, Kento Momota pada Sabtu (23/10/2021) dini hari. Peraih medali Asian Games 2018 itu harus menelan skor akhir 13-21 dan 0-15 lalu merelakan tiket menuju semi final.

Ginting dan Jojo rupanya memiliki problematika yang sama. Cedera punggung pun menjadi lawan baru bagi mereka. Bahkan, Jojo dengan jelas tertangkap kamera sedang kesakitan saat menjalani laga kontra Momota.

“Pinggang belakangnya itu, loh. Kayak ngeganjel gitu. Mau gerak agak cepat aja ga enak,” tutur Jojo kepada pelatih yang sayup-sayup terdengar sebelum memutuskan mundur.

Akibatnya, dua andalan tunggal putra Merah Putih itu dipastikan absen dari ajang French Open 2021. Turnamen berlevel 750 tersebut dijadwalkan berlangsung pada 26-31 Oktober mendatang di Paris, Perancis.

Fakta mengejutkan pun terungkap setelah pelatih tunggal putra PBSI, Irwansyah, membeberkan tanggapannya pasca Ginting dan Jojo tumbang hampir bersamaan. Ternyata, keduanya sudah merasakan cedera sejak berlaga di semi final dan final Piala Thomas pekan lalu.

“Ginting cedera saat lawan Axelsen di semifinal, sementara Jojo cedera di final lawan Li Shi Feng. Mereka ngotot dan tetap memaksakan diri saat bertarung di final,” ungkap Irwansyah dilansir dari media sosial resmi PBSI, Sabtu (23/10/2021)

Daya juang yang besar dimiliki anak didiknya hingga mampu menahan rasa sakit cedera demi mengakhiri penantian 19 tahun pulangnya Piala Thomas. Bahkan, mereka memilih terus berjuang di Denmark Open.

“Mereka ngotot dan tetap memaksakan diri saat bertarung di final. Motivasinya begitu besar untuk mengalahkan rasa sakit untuk membawa Indonesia juara Piala Thomas,” sambungnya.

Menindaklanjuti keputusan mundur dari French Open tersebut, Ginting dan Jojo akan segera pulang ke Indonesia agar proses pemulihannya lebih cepat dan maksimal. Terlebih lagi, mereka juga harus bersiap melakoni tiga turnamen penting di Bali, yakni Indonesia Masters, Indonesia Open, dan BWF World Tour Finals.

“Selanjutnya Ginting dan Jojo akan kembali ke Indonesia dan fokus ke turnamen di Bali,” pungkas Irwansyah.

Ketiga jadwal padat turnamen BWF di Bali tersebut dijadwalkan mulai berlangsung 16 November hingga 5 Desember mendatang. Linda Andini Trisnawati

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com