BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Dua bencana terjadi di Desa Repaking, Kecamatan Wonosamodro, Boyolali pada Kamis (5/11/2021) petang.
Selain bencana lisus atau angin ribut, bencana banjir juga ikut menerjang kawasan tersebut.
Camat Wonosamodro, Joko Suseno menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pendataan dan melaporkan dampak bencana tersebut kepada Bupati Boyolali.
Warga pun bergotong royong memperbaiki kerusakan dibantu TNI dan Polri.
“Kerusakan akibat bencana sudah kami laporkan Bupati,” ujar Camat Wonosamodro, Joko Suseno, Jumat (5/11/2021).
Dijelaskan, bencana lisus di Dukuh Dukuh Kulon, Rt 04, 05 dan 06, Rw 03, Desa Repaking mengakibatkan kerusakan puluhan rumah, utamanya pada atapnya. Tercatat 17 rumah rusak berat, 12 rumah rusak sedang dan 25 rumah lainnya rusak ringan.
Lisus juga mengakibatkan kerusakan tanaman pisang dan ladang jagung seluas 1 hektare. Total kerugian mencapai 165 juta. Beruntung tak ada korban jiwa maupun luka dalam kedua jenis bencana itu.
Sedangkan bencana banjir yang Dukuh Kalikidang Rt 01, 02, 03 dan Dukuh Kalicinging Rt 04 Rw 05, Desa Repaking terjadi akibat luapan Kalikidang. Kerugian mencapai Rp 16,4 juta karena perlatan elektronik maupun peralatan rumah tangga yang rusak.
Pasca bencana, warga pun bergotong royong memperbaiki rumah yang rusak akibat lisus. Sedangkan warga yang terkena banjir, bergotong royong membersihkan rumah dari lumpur maupun tumpukan sampah.
Kegiatan gotong royong juga dibantu TNI dan Polri dari jajaran Polsek dan Koramil Boyolali Utara serta bantuan 1 peleton personil Dalmas Polres Boyolali. Peran serta TNI dan Polri dijadwalkan berlangsung selama 2 hari.
“Kami salut dengan kesigapan TNI dan Polri membantu warga yang terkena bencana. Kami juga membagikan sembako dari Dinsos dan Polres Boyolali kepada warga terdampak bencana,” ujarnya. Waskita