JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Awasi Ujian Perdes 3 Desa, Camat Ngrampal, Kapolsek dan Danramil Terjun Tinjau Langsung Proses Ujian di UMKU Kudus. Begini Hasil Pantauannya!

Tim Muspika Kecamatan Ngrampal dipimpin Camat, bersama Kapolsek dan Danramil saat meninjau pelaksanaan ujian seleksi Perdes 3 desa di UMKU Kudus, Senin (20/12/2021). Foto/Wardoyo
   

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Proses pelaksanaan ujian seleksi penjaringan penyaringan perangkat desa (Perdes) 3 desa di Kecamatan Ngrampal mendapat pengawasan langsung dari Muspika setempat, Senin (20/12/2021).

Tim Muspika yang dipimpin Camat Ngrampal bersama Kapolsek dan Danramil setempat terjun langsung untuk memantau pelaksanaan ujian tertulis yang digelar di Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU).

Data yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM , ada tiga desa di Ngrampal yang hari ini menggelar tahap ujian di UMKU. Masing-masing Desa Klandungan, Desa Kebonromo dan Desa Bener.

Camat Ngrampal, Joko Hendang Murdono membenarkan pihaknya bersama Kapolsek dan Danramil memang meninjau langsung pelaksanaan ujian tiga desa itu di Kudus hari ini tadi.

Pantauan itu dilakukan untuk melihat langsung pelaksanaan ujian dan memastikan ujian berjalan sesuai ketentuan.

Pantauan serupa juga dilakukan terhadap tiga desa yang sebelumnya sudah menggelar ujian di LPPM yang sama. Yakni Desa Bandung, Pilangsari dan Ngarum.

“Sejak awal kami memang berupaya untuk melakukan pemantauan di setiap desa kami yang melakukan tahapan ujian. Hari ini tadi ada tiga desa, Bener, Klandungan, Kebonromo. Tadi kami langsung meninjau ke UMKU di Kudus. Kemarin waktu Pilangsari, Bandung dan Ngarum kita bersama panitia juga ke sana. Prinsipnya kami ingin meninjau dan memastikan bahwa pelaksanaan berjalan normatif sesuai aturan dan ketentuan. Itu saja,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (20/12/2021).

Baca Juga :  OPTIMALISASI LORONG SEKOLAH MENJADI LORONG LITERASI

Joko menguraikan dari hasil pantauan di lokasi ujian, secara umum pelaksanaan ujian di 3 desa itu berjalan lancar. Penyelenggaraan juga berjalan secara normatif sesuai ketentuan.

Kemudian penataan tempat duduk peserta yang saat sidak oleh Komisi I dinilai terlalu rapat dan tidak memadai, sudah diperlonggar.

Dari kapasitas bisa menampung 80 peserta, tadi hanya dipakai 40 peserta saja setiap sesi atau separuhnya.

Hal itu dilakukan sebagai upaya agar pelaksanaan ujian lancar tidak ada kendala utamanya kaitannya dengan kelancaran server atau bandwidth jaringan komputer.

“Selain untuk menjaga prokes, penerapan separuh dari kapasitas itu juga untuk memperlancar jaringan internet sehingga peserta tidak ada kendala dalam mengerjakan soal. Dan tadi pantauan kami selama di sana ujiannya lancar tanpa ada kendala,” tandasnya.

Lantas soal nilai ujian tertulis atau CAT, juga langsung muncul di komputer peserta sesaat setelah ujian selesai.

Kemudian nilai ujian peserta yang muncul di komputer sama dengan hasil nilai yang disampaikan resmi ke panitia.

Baca Juga :  Dua Kali Panen Padi Melimpah Dan Harga Jual Tinggi, Pemerintah Desa Bedoro Sragen Akan Menggelar Sholawat Bersama Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf. Bentuk Rasa Syukur Pada Allah

“Kami pantai semua, dan nilainya yang di komputer dengan yang diserahkan ke panitia tidak ada perbedaan. Jadi mereka bisa menerima hasil yang mereka kerjakan sendiri itu,” jelasnya.

Camat menyampaikan secara umum, dari pelaksanaan ujian di tiga desa hari ini semua lancar dan tidak ada temuan atau komplain apapun dari peserta.

Selanjutnya, besok pagi (Selasa, 21/12/2021) berkas penilaian akan dibuka bersama-sama oleh panitia didampingi Muspika untuk dilakukan penilaian, pembobotan dan perankingan.

“Setelah perankingan nanti hasilnya akan diumumkan di 3 desa tadi,” imbuhnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Ngrampal AKP Hasto Broto membenarkan pihaknya diminta mendampingi Tim Muspika meninjau pelaksanaan ujian seleksi Perdes 3 desa di UMKU hari ini.

Pemantauan dilakukan bersama Danramil dan Camat. Di lokasi ujian, tim memantau sesuai koridor yang diijinkan tanpa mengganggu jalannya pelaksanaan ujian.

“Alhamdulilah pantauan kami tadi ujiannya lancar, kami tadi juga menunggu sampai selesai acara. Ujian selesai, peserta pulang kita juga pulang. Kita sempat mengontrol jalannya ujian CAT, tapi tetap sesuai porsi karena ada petugas pengawasnya dan jangan sampai mengganggu pelaksanaan ujian. Tadi secara prinsip semua sudah sesuai ketentuan, lancar dan tidak ada temuan-temuan apapun,” jelasnya. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com