SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecelakaan tragis menimpa sebuah mobil pikap L 300 di perlintasan kereta api wilayah Kwangen Gemolong berbatasan dengan Miri, Sragen, Selasa (21/12/2021) malam.
Mobil pikap bernopol AD 8263 A itu digasak KA Brawijaya saat melintas di perlintasan.
Beruntung, meski separuh bagian belakang mobil hancur, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Tiga orang pengemudi di dalamnya dilaporkan hanya mengalami luka.
Data yang dihimpun di lapangan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 21.30 WIB. Menurut sejumlah saksi mata, kecelakaan bermula ketika mobil pikap warna hitam itu melaju dari arah barat.
Mobil disebut membawa kotak kandang untuk memuat ayam. Mobil nahas milik warga Solo itu dikabarkan baru selesai kirim ayam ke Purwodadi.
“Setelah sampai perlintasan tadi mobil L300 itu kencang dari arah barat mau nyebrang ke timur. Nggak lama kemudian dari selatan kereta api juga kencang. Lalu menyambar bagian belakang mobil pikap yang sebenarnya sudah hampir berhasil menyeberang,” ujar Ali Mahmuri (53) salah satu warga Kwangen, kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Selasa (21/12/2021) malam.
Saking kerasnya dihantam kereta, mobil sampai berputar-putar dan kemudian berbalik arah kembali ke barat.
Sementara muatan kandang yang ada di belakang sebagian hancur berserakan diterjang kereta api Brawijaya.
“Di dalam mobil ada 3 orang. Infonya sopir semua. Tapi yang luka agak parah dua orang. Lukanya di kepala, dahi dan dekat hidung. Yang satu luka ringan,” urai Ali.
Kondisi mobil ringsek parah. Sedangkan ketiga pengemudi yang disebut asal Sangkrah, Solo itu langsung diberikan pertolongan oleh warga.
“Kelihatannya nggak terlalu parah,” imbuhnya.
Hingga berita ini diturunkan petugas masih melakukan olah TKP. Belum ada pihak kepolisian yang bisa dimintai keterangan.
Salah satu rekan korban sesama sopir ayam, Roni (33) asal Sangkrah, Solo, mengatakan mobil yang kecelakaan itu dikemudikan tiga temannya yang semuanya sopir. Sebelumnya mobil itu barusaja mengirim ayam ke Purwodadi bersama mobilnya.
“Saya tadi duluan, sudah sampai Solo. Nah, mobil L300 itu balik lagi ambil kotak kandang ke tempat ibu ini di Miri. Saat nyeberang perlintasan sudah hampir sampai seberang, ada kereta lewat. Kesambar bagian bokonge mobil, lalu ketabrak,” ujar Roni ditemui di lokasi kejadian.
Ia memastikan kondisi tiga sopir di dalam mobil pikap selamat meski mengalami luka. kasi Humas Polres Sragen AKP Suwarso membenarkan laporan kecelakaan mobil digasak KA di perbatasan Kwangen dan Miri itu. Namun saat ini masih menunggu data dari petugas di lapangan. Wardoyo