SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kerjasama yang dicanangkan SMK Muhammadiyah 2 Sragen dengan menggandeng lima cabang perusahaan bengkel ternama di bawah bendera PT Nasmoco di wilayah Jawa Tengah, Selasa (14/12/2021) mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan.
Tak hanya sekolah dan siswa, kerjasama itu juga menuai apresiasi tinggi dari kalangan praktisi pendidikan maupun dinas.
Ketua Majelis Dikdasmen Muhammadiyah Kabupaten Sragen, Dr. Agus Ulinuha, M.T, Ph.D yang hadir dalam penandatanganan MoU, mengatakan sangat bersyukur karena kerjasama itu akan makin meningkatkan kompetensi anak didik di SMK Muda Sragen.
Kerjasama itu sangat penting untuk mengenalkan anak didik dengan pekerjaan riil yang akan dihadapi di dunia usaha maupun industri.
Sehingga nantinya lulusan akan memiliki kompetensi yang cukup dan siap terjun ke dunia kerja.
“SMK itu kan orientasinya menciptakan lulusan siap kerja. Kerjasama ini upaya strategis dan signifikan untuk mendekatkan anak didik, sehingga mereka memiliki kompetensi yang cukup dan siap ketika mereka dihadapkan pada dunia kerja,” paparnya kepada wartawan.
Secara sekilas gambaran kerjasama itu nantinya siswa akan dikirim ke cabang Nasmoco untuk mengikuti pelatihan otomotif maupun servis mobil.
![](https://i0.wp.com/joglosemarnews.com/images/2021/12/IMG20211214103805_compress19.jpg?resize=640%2C480&ssl=1)
Dengan diperlihatkan dan terlibat langsung dengan proses pekerjaan otomotif itu, mereka secara otomatis akan menyerap ilmu dan memiliki skill yang nanti sangat dibutuhkan ketika bekerja.
Sehingga tujuan akhirnya makin memperbesar peluang siswa untuk bisa diterima bekerja ketika lulus.
“SMK Muda ini pernah studi banding STMN 1 Purworejo. Mungkin itu nanti jadi role model karena 70 persen alumni STMN 1 Purworejo itu sudah diterima kerja sebelum mereka lulus. Karenanya kerjasama ini entry poin yang baik. Ketika mereka melihat potensi anak didik baik, bukan tidak mungkin itu peluang, apalagi Nasmoco sudah berjanji kerjasama ini akan berlanjut,” terang Agus.
Sambutan positif juga disampaikan pengawas KCD Pendidikan Wilayah Jateng VI, Shodiqin.
Mewakili KCD Jateng VI, pihaknya mengapresiasi inovasi yang dilakukan SMK Muda Sragen dengan menggandeng 5 Nasmoco sekaligus.
Itu juga membuat SMK Muda menjadi satu-satunya SMK di Sragen yang bisa menggandeng Nasmoco lebih dari satu.
“Ini sebuah terobosan dan embrio yang bagus untuk menyongsong pelaksanaan PK yang digelontorkan pemerintah pusat. Sehingga program itu bisa terlaksana dengan baik dan nanti alumni SMK Muda ini makin kompeten,” tandasnya. Wardoyo