Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Makan Petai Bisa Kurangi Begah hingga Relaksasi Tubuh

Tanaman Pete. Foto/Wardoyo

JOGLOSEMARNEWS.COM Petai biasa digunakan sebagai pelengkap untuk kuliner tertentu, mulai dari sambal hingga nasi goreng. Ada sebagian orang yang tidak menyukai makanan petai ini karena aromanya yang pekat.

Aroma petai berasal dari kandungan asam amino yang terdapat unsur sulfur. Meski aromanya membuat orang enggan menyukai petai, namun polongan itu punya manfaat untuk kesehatan tubuh.

Platform informasi kesehatan Dr Health Benefits menjelaskan berbagai manfaat petai. Berikut beragam manfaat petai untuk kesehatan.

Mengurangi begah

Makan petai menimbulkan efek antasid yang dapat mengurangi rasa sesak, karena terlalu kenyang.

Menjaga kesehatan lambung

Mengonsumsi petai dalam kondisi mentah, tidak akan menimbulkan efek buruk bagi lambung. Biji petai cenderung dapat menetralkan asam lambung. Petai juga bermanfaat mencegah infeksi lambung.

Relaksasi

Petai memiliki kandungan zat triptofan yang membuat tubuh menjadi rileks. Hal itu mempengaruhi suasana hati dan keadaan emosional. kandungan vitamin B, khusunya B1 dalam petai juga membantu mengatur kadar gula darah.

Mencegah anemia

Dalam petai terdapat kandungan zat besi yang tinggi. Kandungan itu mencegah gejala anemia, seperti lesu, tidak bertenaga, pusing, mual

Meningkatkan kemampuan kognitif

Petai memiliki kandungan potasium yang tinggi. Konsumsi petai dapat membantu meningkatkan kemampuan kognitif seseorang, termasuk kemampuan mengingat dan pola merasakan melalui indra.

Sumber vitamin C

Petai mengandung vitamin C, walaupun tak setinggi buah-buahan yang rasanya masam. Vitamin C bermanfaat meningkatkan daya tahan tubuh dan mengobati sariawan, gusi berdarah.

Exit mobile version