20.000 Bibit Nila dan Patin Ditebar di Waduk Pidekso Giriwoyo Wonogiri, Seperti ini Tujuannya

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Sedikitnya 20 ribu bibit ikan nila dan patin ditebar di Waduk Pidekso Giriwoyo Wonogiri, Jumat (21/1/2022).

Penebaran benih ikan itu dilakukan oleh jajaran Kodim 0728/Wonogiri yang bekerjasama dengan sejumlah pihak terkait seperti Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo, PT PP, Dinas Sosial (Dinsos) Wonogiri dan sejumlah pihak lainnya. Termasuk petani karamba Desa Sendang yang telah menyiapkan benih ikan.

Setidaknya, ada 20.000 benih ikan yang ditebar di Waduk Pidekso. Puluhan ribu benih ikan itu berjenis ikan nila dan ikan patin.

“Penebaran benih ikan ini dalam rangka pembinaan ketahanan pangan nasional Kodim 0728/Wonogiri bersama dinas terkait dan komponen masyarakat lainnya,” terang Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf Rivan Rembudito Rivai.

Seperti diketahui, Waduk Pidekso Giriwoyo Wonogiri pada 28 Desember 2021 lalu telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Waduk itu digadang-gadang multifungsi, misalnya untuk memenuhi irigasi pertanian, sumber air baku hingga pengendalian atau pencegahan banjir hingga pariwisata.

Waduk Pidekso Giriwoyo Wonogiri diperkirakan bisa menampung air hingga hingga 25 juta meter kubik, dengan luas genangan 232 hektare. Sementara lahan pertanian yang berpotensi mendapatkan aliran irigasi mencapai 1.500 hektare.

Rivan menuturkan, penebaran benih ikan itu adalah bentuk partisipasi dalam pengembangan pemanfaatan Waduk Pidekso. Diharapkan, ikan yang ditebar bisa tumbuh dan berkembang biak dengan baik.

“Dengan begitu pada saatnya nanti bermanfaat bagi masyarakat,” kata Dandim.

Menurut dia, kegiatan tersebut juga sebagai wujud implementasi dari program pemerintah untuk mewujudkan kemandirian dan kedaulatan pangan nasional. Itu selaras dengan apa yang diutarakan Presiden saat meresmikan Waduk Pidekso beberapa waktu lalu.

Demi menjaga kelestarian ikan yang ditebar, Rivan juga mewanti-wanti masyarakat untuk tidak tergesa-gesa menangkap atau menjaring ikan yang sudah ditebar. Setidaknya tujuh sampai delapan bulan lagi agar ikan yang ditebar sudah besar dan berkembang biak.

“Selain itu juga mari bersama menjaga kebersihan air dari cemaran sampah organik, racun ikan dan zat-zat kimia yang bisa merusak kualitas air maupun ekosistem air Waduk Pidekso,” tandas Dandim. Aris