SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM —Wedono Satriyo Pura Mangkunegaran, Kanjeng Raden Mas Haryo (KRMH)
Lilik Priarso Tirtodiningrat, menyebut GPH Bhre Cakrahutomo Wiro Sudjiwo berpotensi besar menjadi penerus tahta mendiang ayahnya, KGPAA Mangkunegara IX.
Alasannya, merujuk silisilah keturunan almarhum Mangkunegara IX, anak laki-laki Prameswari adalah GPH Bhre Cakrahutomo. Ibu GPH Bhre Cakrahutomo yaitu Prisca Marina Haryogi Supardi juga telah diangkat permaisuri oleh Mangkunegara IX dan bergelar GKP Mangkunegara IX
Hal ini dikatakan usai adanya musyawarah internal yang membahas calon raja baru Pura Mangkunegaran Solo, pada Senin, (17/1/2022) lalu.
Sontak pernyataan tentang pengganti raja Mangkunegaran pasca mangkat (meninggalnya) KGPAA Mangkunegoro IX itu langsung mengundang reaksi dari GPH Paundrakarna Jiwo Suryonegoro yang merupakan putra dari Sukmawati Soekarnoputri. Istri dari pernikahan pertama dengan almarhum Mangkunegara IX yang berujung pada perceraian.
Melalui unggahan di akun media sosial instagramnya @gphpaundrakarna11. Mengungkapkan tentang hubungan Bhre dengan dirinya dan kerabat lain di Puro Mangkunegaran.
“Bhre harusnya kamu itu sadar diri, kamu itu anak ragil/anak bungsu yang dijadikan alat oleh ibu kamu untuk memenuhi egonya dan untuk mewujudkan ambisinya semata. Ingin terus jadi ratu dan berkuasa lagi dengan menjadikan anak bungsunya jadi boneka (alat) sang ibunya,” tulis Bhre di akun instagramnya.
Selain itu terlihat dalam tulisan di akun instagram tersebut. GPH Paundrakarna Jiwo Suryonegoro mengingatkan agar GPH Bhre Cakrahutomo jangan berani-berani. Mengingat Paundra merupakan putra tertua.
“Bhre, ingat ya aku ini adalah putra tertua dari ayahandaku dan bukan ayahandamu. Jadi jangan berani- berani nggih dengan aku putra tertua yang jelas jelas sangat mirip dengan ayahandaku.”
Hingga saat ini GPH Paundrakarna Jiwa Suryanegara belum dapat dimintai keterangan lebih lanjut mengenai unggahannya di akun media sosial tersebut terkait Suksesi Puro Mangkunegaran.
Secara terpisah, Wedono Satriyo Pura Mangkunegaran, Kanjeng Raden Mas Haryo (KRMH), Lilik Priarso Tirtodiningrat juga telah mengetahui pernyataan GPH Paundrakarna Jiwa Suryanegara tersebut pada pemberitaan yang beredar.
“Biar aja, tunggu aja nanti keputusan yang sudah fix. Hasil musyawarah keluarga inti dan kerabat,” pungkasnya. (Ando)