KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM — Memasuki awal tahun 2022 Sat Intel Polres Karanganyar, Jateng banjir permohonan pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). Rata-rata permohonan per hari sebanyak 300 pemohon. Bahkan pada awal tahun ini didominasi permohonan SKCK untuk kepentingan terkait rekruitmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Kapolres Karanganyar AKBP Syafi Maulla melalui Kasat Intel AKP Teguh Sujadi mengatakan pada awal tahun ini pemohon SKCK dari PPPK tergolong banyak hingga 200 orang per hari dan yang pemohon umum sekitar 100 orang per hari. “Iya memang jelang pemberkasan PPPK jumlah pemohon SKCK meningkat pesat,” ungkapnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Selasa (4/1/2022).
Untuk itu agar tidak terjadi kerumunan, pihaknya melakukan pembatasan yakni maksimal hanya 200 pemohon per hari. Sebab jumlah pemohon dsri PPPK itu mencapai 1.700 orang dan dideadline batas waktu hanya maksimal 200 orang per hari.
Meski demikian walau dibatasi kuota hanya maksimal 200 per hari namun kerja staf tetap 24 jam nonstop agar pekerjaan selesai dikerjakan rampung setiap harinya. “Karena batas waktu pelengkapan SKCK itu hanya 10 hari harus clear rampung maka seluruh petugas fokus merampungkannya,” tandasnya .
Diharapkan setelah sessi untuk pemohon dari PPPK selesai pelayanan tersebut pelayanan kembali normal yakni hanya butuh waktu 10 menit saja SKCK selesai dicetak. Bahkan antisipasi dini juga disiapkan jika terjadi mati lampu setelah SKCK tercetak oleh petugas akan diantar kerumah pemohon.
Sedangkan jika terjadi mati lampu sebelum berkas SKCK tercetak maka disiapkan genset agar tetap bisa mencetak. “Antisipasi teknis pun sudah kami lakukan,” ujar Kasat Intel AKP Teguh Sujadi.
Bahkan Sat Intel Karanganyar memberlakukan layanan khusus bagi penyandang disabilitas diberikan kemudahan berupa SKCK diantarkan kerumah pemohon.
Sebagai informasi kinerja sektor layanan SKCK Polres Karanganyar pada tahun 2021 meningkat menjadi 30.677 lembar atau naik 4.004 lembar dibandingkan tahun sebelumnya hanya 26.673 lembar. Beni Indra