Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Kesetrum Saat Betulkan Tandon Air di Rumahnya di Sukoharjo, Polisi Anggota Polres Boyolali Meninggal Dunia

Ilustrasi mayat. Foto: Pixabay.com

SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Bripka Puspito Bagus Prihartono (43), anggota Polres Boyolali Meninggal dunia tersengat aliran listrik di rumahnya di Desa Ngabeyan Rt 05/03, Kartasura, Sukoharjo, Selasa (22/2/2022).

Korban kesetrum aliran listrik saat membetulkan tandon air di lantai dua rumahnya.

Berdasar informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM dari Polres Sukoharjo disebutkan, pada Selasa (22/2/2022) sekira pukul 18.00 WIB korban hendak membetulkan tandon air karena ada sedikit gangguan.

Pasalnya, pada saat itu sejumlah anak kost yang tinggal  di rumah korban sedang membutuhkan air.

Selanjutnya korban bergegas naik dan membetulkan tandon air. Namun apes, secara tidak sengaja tangan korban yang pada posisi basah menyentuh kabel yang terhubung dengan tandon air sehingga korban kesetrum.

Mengetahui kejadian tersebut, istri korban Erna Catur Wulandari (38) yang berada di dekat korban menjerit meminta tolong anak kost yang menghuni rumah tersebut beserta warga setempat.

Namun nahas, saat warga sudah berdatangan, kondisi korban sudah tidak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke  RS Karima utama Kartasura.

Sayangnya, sampai di rumah sakit korban dinyatakan sudah meninggal dunia oleh Dokter Jaga.

“Berdasarkan laporan medis, terdapat bekas luka sengatan listrik di tangan korban dan dokter jaga menyatakan bahwa korban tersengat arus listrik,” ungkap Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Selasa (22/2/2022).

Selanjutnya, korban dibawa pulang oleh keluarga untuk dimakamkan Rabu (23/2/2022) di Desa Karang, Kecamatan Gatak, Sukoharjo.

“Tentunya saya ikut berbela sungkawa atas kejadian ini dan mendoakan semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Nya,” tandas Kapolres.

Adapun untuk  keluarga yang ditinggalkan, Kapolres berharap diberikan kesabaran dan ketabahan serta ikhlas.

Sebagai informasi, tugas terakhir korban adalah di  Polres Boyolali dan ditugaskan di Kantor Samsat Boyolali. Korban tergolong anggota polisi yang baik dan ramah. Beni Indra

Exit mobile version