JOGLOSEMARNEWS.COM – Lanjutan pertandingan 32 besar Liga 3 Putaran Nasional lagi-lagi kembali terjadi keributan yang melibatkan pemain dan wasit pada Kamis sore (17/2/2022).
Laga tersebut mempertemukan antara Persedikab Kabupaten Kediri melawan Maluku FC yang dilaksanakan di Stadion Brawijaya, Kediri.
Keributan terjadi akibat wasit yang tidak segera meniup peluit akhir pertandingan, padalah sudah mencapat menit ke-96 hingga akhirnya Maluku FC kebobolan dan memancing emosi para pemain dan official.
“Pertandingan Persedikab melawan Maluku FC di 32 Besar Liga 3 Nasional dStadion Brawijaya, Kediri diwarnai keributan,” tulis akun Instagram @lokalvisual.
Keributan terjadi tepat saat para pemain Persedikab melakukan selebrasi.
Saat itulah para pemain dan official Maluku FC berlari mengejar sang wasit yang menjadi bulan-bulanan masa hingga berlari masuk ke lorong pemain.
Laga ini berakhir dengan kemenangan 3-2 Persedikab atas Maluku FC.
Pihak keamaan yang mencoba memberikan pengamanan kepada wasit pun tidak luput dari keributan.
“Selepas pertandingan, pemain dan official Maluku FC melakukan pengejaran terhadap wasit. Terjadi saling dorong antara pemain sekaligus official Maluku dengan petugas keamanan yang mencoba mengamankan wasit pertandingan tersebut,” sambung @lokal.visual.
“Di akhir pertandingan ada sedikit kendala, pengejaran. Tapi sudah diantisipasi dengan sigap oleh anggota kita (Polri) sehingga tidak ada hal-hal yang mengarah ke kejadian yang lebih fatal,” kata salah satu pihak keamanan yang diwawancarai oleh awak media.
“Kedua pihak yang terlibat keributan sudah saling bertemu dan memahami situasi, namun nantinya akan ada pertemuan lanjutan,” sambung pihak keamanan tersebut.
Dalam kejadian tersebut, sempat terjadi pemukulan terhadap rekan jurnalis, namun pihak yang melakukan tindakan pemukula segera meminta maaf kepada rekan jurnalis yang menjadi korban pemukulan.
Aji Santoso