WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Masyarakat Wonogiri wajib meningkatkan kewaspadaan terkait kerapnya turun hujan deras dengan durasi lama. Pasalnya hingga kini sudah ada 3 bencana longsor melanda Wonogiri.
Beruntungnya tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut. Namun demikian timbul kerugian cukup besar yakni mencapai kisaran belasan juta rupiah.
Kejadian longsor itu berlangsung di tiga kecamatan berbeda. Meliputi Kecamatan Karangtengah, Kismantoro, dan Wonogiri.
Untuk bencana tanah longsor di Kecamatan Karangtengah Wonogiri terjadi pada Senin (7/2/2022) kemarin.
Babinsa Koramil Karangtengah Koptu Suyanto menginformasikan telah terjadi bencana alam tanah longsor yang melanda Dusun Sendangmulyo Desa Purwoharjo Kecamatan Karangtengah Wonogiri.
Material tanah longsor tersebut menimpa rumah milik Ratno yang berada di RT 1 RW 11 Dusun Sendangmulyo Desa Purwoharjo Kecamatan Karangtengah Wonogiri.
Tebing tanah di samping rumah milik Ratno tersebut menimpa dapur rumah dan kamar mandi. Ini menimbulkan kerugian materiil yang ditaksir mencapai jutaan rupiah.
“Hujan deras dengan durasi lama dan angin kencang tidak kunjung reda sejak pukul 15.00 WIB mengakibatkan tebing berupa tanah tidak dapat menahan debit air. Sehingga terjadi tanah longsor, serta pohon menimpa dapur rumah dan kamar mandi,” ujar Suyanto.
Babinsa bersama dengan warga sekitar melaksanakan upaya penanganan berupa karya bakti pembersihan material longsor.
Sehari sebelumnya, bencana tanah longsor juga terjadi di Dusun Waru Desa Bugelan Kecamatan Kismantoro Wonogiri. Satu rumah warga rusak lantaran diterjang material longsor.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa longsor di Waru Desa Bugelan Kecamatan Kismantoro Wonogiri itu.
Peristiwa longsor di Waru Desa Bugelan Kecamatan Kismantoro Wonogiri terjadi pada Senin (7/2/2022), sekitar pukul 00.30 WIB dinihari tersebut mengakibatkan material tanah menimpa rumah.
Rumah tersebut adalah milik Simun di RT 1 RW 2 Dusun Waru Desa Bugelan Kecamatan Kismantoro.
Danramil 20/Kismantoro Kapten Inf Tono mengatakan, hujan deras yang turun kurang lebih selama 3 jam mengakibatkan tanah longsor yang menimpa rumah Simun. Sehingga mengakibatkan tembok rumah jebol.
“Kerugian jiwa nihil, sedangkan kerugian materi ditaksir mencapai kurang lebih Rp10.000.000,” beber Danramil.
Kapten Inf Tono menambahkan, anggota Koramil 20/Kismantoro dan Polsek Kismantoro bersama dengan masyarakat, serta relawan, melaksanakan upaya penanganan. Yakni berupa karya bakti pembersihan material longsor dan mengevakuasi pemilik rumah.
“Selain melaksanakan karya bakti, Forkopincam Kismantoro juga memberikan bantuan sembako serta karpet dan perlengkapan mandi,” beber dia.
Danramil mengimbau kepada warga masyarakat di sekitar lokasi kejadian, agar lebih berhati-hati serta waspada dalam menghadapi musim hujan ini.
Di samping itu mewaspadai tanah ketinggian curam maupun terjal yang ada di dekat pemukiman.
“Mengingat saat ini cuaca yang tidak menentu dan cenderung ekstrim, saya mengimbau kepada seluruh masyarakat terutama yang bertempat tinggal di wilayah perbukitan agar memelihara lingkungan. Yang lebih utama selalu waspada terhadap segala kemungkinan, apabila terjadi suatu kejadian bencana alam segera lakukan tindakan evakuasi. Sehingga dapat meminimalisir kerugian dan secepatnya melaporkan kepada petugas supaya cepat ditanggulang,” tutur dia.
Sementara pada Sabtu (15/1/2022) lalu tanah longsor terjadi di wilayah Kecamatan Wonogiri.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri Bambang Haryanto mengatakan kerugian material ditaksir sekitar Rp4,5 juta.
Pekarangan tanah yang berada di sebelah utara tumah milik Sugeng Prayitno, warga Lingkungan Gerdu RT 1 RW 5 Kelurahan Girupurwo Kecamatan Wonogiri longsor.
“Longsor itu diakibatkan hujan deras dengan intensitas tinggi,” ujar Bambang.
Bambang menerangkan, tanah yang longsor itu memiliki panjang sepuluh meter dan lebar empat meter. Longsor Gerdu Giripurwo Wonogiri itupun ditangani pada Minggu pagi karena dikhawatirkan akan berdampak ke rumah Sugeng Prayitno. Aris
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.














