Beranda Daerah Sragen 24 Warga Sragen Terpapar Hari Ini dan 4 Meninggal Dunia. Jumlah Kesembuhan...

24 Warga Sragen Terpapar Hari Ini dan 4 Meninggal Dunia. Jumlah Kesembuhan Capai 17.487 Orang

Ilustrasi pemakaman protokol covid-19. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kasus covid-19 di Sragen masih menunjukkan penambahan. Namun tren penambahan mulai menurun.

Hingga Rabu (23/3/2022) petang, jumlah kasus covid-19 dilaporkan bertambah 24 kasus dalam sehari dan 4 warga meninggal dunia.

Berdasarkan data terbaru covid-19 yang dilansir website resmi corona.sragenkab.go.id, hingga Rabu (23/3/2022), jumlah tambahan kasus baru tercatat sebanyak 24 positif sehari ini.

Sementara jumlah kasus positif aktif tercatat masih 126 orang. Terdiri dari 56 orang tanpa gejala dan 70 dalam perawatan atau simptomatis.

Sebanyak 4 pasien kembali dilaporkan meninggal dunia dalam dua hari ini. Kemudian jumlah total kasus sejak awal pandemi mencapai 19.108 orang.

Dari jumlah itu, 17.487 pasien dinyatakan sudah sembuh. Kemudian ada 1.495 pasien positif yang meninggal dunia.

Baca Juga :  Sosok Elly Salon Pengusaha Sukses Asal Sragen Kini Mulai Buka Cabang di Belakang UMS Solo

Kepala DKK Sragen, Hargiyanto mengatakan kenaikan kasus positif dalam beberapa waktu terakhir salah satunya dipengaruhi karena gencarnya tracing yang dilakukan terhadap kontak erat dari temuan kasus positif.

“Setiap satu temuan kasus positif, kita langsung tindaklanjuti dengan tracing minimal 20 sampai 30 orang di lingkungannya yang kontak erat,” paparnya.

Meningkatnya angka positif harian di Sragen itu juga tak lepas dari cepatnya penyebaran. Mayoritas kasus positif yang ditemukan adalah klaster keluarga.

Meski demikian, ia menyampaikan dari tambahan kasus harian yang terjadi, mayoritas berkondisi tanpa gejala alias asimptomatis.

Atas kondisi itu, pihaknya menghimbau masyarakat untuk tetap menjaga Prokes. Yakni dengan menjaga jarak, pakai masker, cuci tangan, mengindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.

Baca Juga :  Diduga Proyek Pengerjaan Bangunan Cagar Budaya Pendapa Petilasan Mangkubumi di Sragen Asal Asalan Baru Dibangun Sudah Ambruk

“Kalau yang meninggal biasanya ada komorbid atau penyakit penyerta,” imbuhnya. Wardoyo

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.