SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pengelola panti jompo atau panti wreda Yayasan Sinar Elim di Sidoharjo, Sragen mengaku sangat merindukan bisa memiliki klinik kesehatan sendiri.
Pasalnya, hampir tiap hari ada lansia penghuni panti yang sakit dan membutuhkan pengobatan.
Hal itu disampaikan Penanggungjawab harian Yayasan Sinar Elim, Yepedi Halawa di hadapan Sekda Sragen, Tatag Prabawanto yang hadir mendampingi pemimpin cabang BRI Sragen untuk menyerahkan bantuan sembako.
“Kami rindu bisa membangun klinik kesehatan di depan. Agar bisa memberikan layanan kesehatan sendiri kepada penghuni di sini,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM .
Yepedi menguraikan klinik kesehatan menjadi penting lantaran hampir tiap hari ada penghuni yang butuh pengobatan.
Kondisi fisik mayoritas penghuni yang sudah tua, diakui sangat rentan terhadap gangguan kesehatan. Kehadiran klinik kesehatan sendiri, akan sangat membantu mempercepat penanganan dan meringankan beban.
“Iya hampir tiap hari ada yang butuh layanan kesehatan. Selama ini kami bawa ke klinik 408 dan Narwastu. Kalau punya klinik sendiri nanti kan lebih cepat tertangani dan lebih dekat. Apalagi kalau lansia kadang kalau harus dibawa ke klinik harus diangkat-angkat, kasihan,” urainya.
Saat ini wacana itu sudah disampaikan ke Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK). Apabila diizinkan, lokasi klinik nantinya di depan kompleks panti.
Perihal tenaga kesehatan, saat ini yayasan sedang mencari-cari dan sudah ada yang bersedia untuk membantu.
“Kalau permohonan resmi melalui surat belum kami ajukan ke Pemkab. Karena harus ada denah lokasi dan lain-lain. Kami baru konsultasi ke DKK,” ujarnya.
Ditambahkan Yepedi, saat ini jumlah total penghuni di panti yayasan Sinar Elim ada 63 orang. Mereka didominasi oleh lansia, orang dengan gangguan psikosis, hingga yatim piatu.
Menanggapi hal itu, Sekda Sragen Tatag Prabawanto menyampaikan sepanjang memenuhi persyaratan, Pemkab tidak akan mempersulit dan siap mendukung pendirian klinik di panti itu.
“Kami siap memfasilitasi, sepanjang memenuhi syarat, Pemkab siap mendukung,” ujarnya. Wardoyo