SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM —Fairus Ali Ba’sir seorang pelukis kaligrafi di media piring asal Kelurahan Joyosudiran, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, ini kebanjiran pesanan di Bulan Ramadhan.
“Alhamdulillah, pesenan lafadz Allah dan Muhammad dari piring atau dari kayu buat hiasan dinding baru-baru ini ada pesenan dari Jogja sama Solo. Sejak 3 hari ini, dapat pesanan kurang lebih 20 pasang,” ungkap Fairus.
Fairus sendiri memang seorang yang menekuni lukis di media barang-barang bekas sejak 7 tahun yang lalu. Biasanya dirinya melukis di media perabotan rumah tangga seperti piring, teko, lampu badai, dan perabotan rumah tangga yang lain.
“Karena saya dari dulu suka ngelukis. Dan saya lihat barang bekas itu banyak yang kebuang eman-eman. Terus saya cuci saya kasih motif-motif seperti bunga macam macam untuk hiasan. Jadi barang bekas saya bikin jadi barang baru,” terangnya.
“Kemudian biasanya kalau di Bulan Ramadhan saya memang bikin tulisan lafadz Allah dan Muhammad. Lafadz Allah dan Muhammad karena berbau ramadhan, alhamdulilah jadi banyak yang suka,” imbuhnya lagi.
Dalam sehari, dikerjakannya seorang diri, Fairus dapat membuat lukisan kaligrafi lafadz Allah dan Muhammad di piring kurang lebih 5-10 pasang tergantung cuaca.
“Piring yang dipakai bisa piring bekas maupun baru bisa berbahan dari porselin. Bisa juga piring gembreng dari kayu,” jelasnya.
Untuk cat yang dipakai untuk melukis kaligrafi, Fairus menggunakan cat enamel dan besi. Sedangkan untuk melukis bunga-bunga menggunakan cat khusus.
Dipasarkan melalui media sosial instagram di akunnya fairusartt. Satu pasang kaligrafi di piring berlafadz Allah dan Muhammad ini dihargainya Rp 75.000. (Ando)