Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Pisang, Lezat Rasanya dan Banyak Manfaat untuk Kesehatan, Apa Saja?

Pisang. pixabay

JOGLOSEMARNEWS.COM Pisang merupakan salah satu buah yang paling mudah ditemui di Indonesia. Buah yang tidak mengenal musim ini banyak dijual di pasar tradisional hingga modern.

Cara mengonsumsi buah berwarna kuning ini cukup beragam, mulai dari dimakan secara langsung, digoreng atau digoreng. Tak jarang pula pisang juga dibuat campuran makanan lainnya seperti roti, kue dan lain sebagainya.

Ketika bulan Ramadan pisang kapok atau pisang raja sering diolah menjadi kolak bersama bahan lainnya seperti ubi, labu, serta kolang-kaling.

Selain enak rasanya, pisang juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Buah pisang yang tumbuh subur di wilayah tropis termasuk di Indonesia ini mengandung banyak nutrisi berupa kalori, serat, karbohidrat, berbagai vitamin dan mineral, serta antioksidan.

Mengutip dari Healthline.com, dalam satu pisang ukuran sedang atau 126 gram mengandung 112 kalori, 1 gram protein, 29 karbohidrat, dan 3 gram serat serta tanpa lemak.

Vitamin dan mineral yang terkandung di antaranya adalah vitamin C sebanyak 12 persen, riboflavin 7 persen, folat 6 persen, niasin 5 persen, tembaga 11 persen, kalium 10 persen, dan magnesium sebanyak 8 persen dari total kebutuhan harian tubuh. Dengan nutrisi sedemikian rupa, berikut manfaat pisang bagi kesehatan:

Menyehatkan Pencernaan

Serat merupakan nutrisi yang baik untuk pencernaan. Pisang yang mengandung serat juga baik untuk pencernaan. Laman Healthline.com menyatakan dalam pisang yang masih mentah terdapat serat berupa prebiotik yang menjadi makanan bakteri baik di usus besar.

Pada pisang yang sudah matang terdapat pektin yang dapat mencegah sembelit dan melunakkan tinja. Beberapa penelitian menyebutkan pektin dapat melindungi usus besar dari kanker.

Menurunkan Berat Badan

Kandungan kalori pada pisang yang relatif lebih rendah. Meski lebih dari 100 kalori, pisang juga mengandung nutrisi lain dan mengenyangkan. Selain itu kandungan seratnya dapat membantu menurunkan berat badan. Terlebih, menurut Healthline.com, pada pisang mentah yang mengandung pati resisten dapat menekan rasa lapar dan kenyang lebih lama. Pisang yang enak meski dikonsumsi mentah adalah pisang raja. Anda bisa merebusnya terlebih dahulu.

Menyehatkan Jantung

Tak hanya bagus untuk pencernaan dan diet, serat dalam pisang atau serat larut disebutkan dalam WebMD.com, juga dapat menjaga kolesterol, tekanan darah, dan mengurangi peradangan atau memiliki sifat anti-inflamasi. Mengutip Medicalnewstoday.com, diet tinggi serat juga dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular atau jantung dan dapat menurunkan kolesterol jahat atau LDL. Pisang yang juga mengandung folat, potasium dan antioksidan yang juga baik untuk kesehatan jantung.

Menurunkan Tekanan Darah

Laman The American Heart Association (AHA) menyarankan untuk mengurangi asupan garam atau natrium dan menambah konsumsi makanan yang tinggi kalium untuk menurunkan tekanan darah. Sebab kalium dapat mengurangi ketegangan pada sistem kardiovaskular dan tekanan darah.

Pisang juga termasuk buah yang tinggi kalium. Dalam pisang dengan ukuran sedang dapat memenuhi sekitar 9 persen kalium dari total kebutuhan harian.

Mengurangi Risiko Kanker

Disebutkan dalam Medicalnewstoday.com pada sebuah penelitian pisang, terdapat protein berupa lektin yang dapat mencegah pertumbuhan sel leukemia dalam tubuh. Lektin berperan sebagai antioksidan yang dapat menghilangkan radikal bebas yang menjadi penyebab kanker dan kerusakan sel. Selain lektin, vitamin C pada pisang juga memiliki sifat antioksidan.

Meski banyak manfaat bagi kesehatan yang diperoleh dari pisang, konsumsi pisang matang secara berlebihan dapat meningkatkan kadar gula darah. Dalam Healthline.com
disebutkan, kandungan karbohidratnya yang tinggi pada penderita diabetes apalagi jika dikonsumsi dalam porsi besar dapat meningkatkan kadar gula darah. Tetapi hal ini tidak perlu dikhawatirkan pada seseorang yang tidak memiliki diabetes.

Exit mobile version