Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Gelar Pemilu Raya, Siswa SDIT Az Zahra 1 Sragen Sukses Pilih 15 Capres-Cawapres

Staf Kesiswaan SDIT Az Zahra 1 Sragen sekaligus Tim Pemilu, MH Isnaeni saat membimbing para siswa mengikuti Pemilu Raya memilih Capres-Cawapres, Jumat (15/7/2022). Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tahun ajaran baru 2022/2023 di SDIT Az Zahra 1 Sragen menggelar kegiatan unik.

Guna mendidik siswa berdemokrasi, SDIT tersebut menggelar kegiatan Pemilu Raya.

Selain mengenalkan pentingnya demokrasi, pihak sekolah juga melakukan terobosan terobosan program program yang berbasis karakter.

Kegiatan itu dikenalkan selama masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) bagi siswa baru. Di antaranya melalui pembiasaan karakter selama 3 hari sebelum anak anak mulai pembelajaran secara normal.

Dalam sambutannya, kepala sekolah yang diwakili Ustadz Triyanto, menyampaikan pembiasaan karakter di mulai dari tanggal 13-15 Juli 2022.

Kegiatan dibagi menjadi dua bagian atau dua kelompok. Kelompok pertama adalah bagi anak-anak kelas 1 sampai 3 dan kelompok 2 adalah bagi anak-anak kelas 4-6.

“Untuk kelas 1-3 lebih kepada penanaman adab kebiasaan sehari-hari , adab yg paling dasar, misalkan adab ke toilet, adab dengan guru, adab makan dan lainnya,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Jumat (15/7/2022).

Sedangkan kelas 4 sampai 6, lebih pada penguatan karakter, mengulang- ngulang materi materi adab. Baik adab berbicara, adab dengan guru, teman, adab ke toilet, adab di masjid dan lain-lainnya.

Program pembiasaan karakter lantas diakhiri dengan kegiatan spektakuler yaitu Pemilu Raya memilih capres dan Cawapres masing-masing kelas.

Ia mengatakan untuk kelas 2-3 langsung dipilih bersama di dalam kelas bersama wali kelasnya. Sedangkan khusus kelas 4-6 dipilih secara langsung oleh siswa.

Para siswa SDIT Az Zahra 1 Sragen antusias mengikuti Pemilu Raya. Foto/ Wardoyo

Sama halnya Pemilu, sebelum memilih anak- anak diminta memilih capres dan cawapres yang akan mereka usung.

Setelah itu, ada jeda untuk mengkampanyekan calonnya dan diadakan sosialisasi tata cara pemilihan.

Pemilu raya tersebut juga dilengkapi fasilitas yang hampir sama dengan pemilu-pemilu yang biasa dilakukan.

Seperti bilik suara, kotak suara, kartu suara, formulir C1 untuk merekap hasil pemungutan.

Siswa SDIT Az Zahra 1 Sragen saat menunjukkan jari mereka bekas celupan tinta pertanda sudah menyalurkan hak suaranya pada Pemilu Raya, Jumat (15/7/2022). Foto/Wardoyo

Pemilu ini dilakukan secara serentak bersama-sama baik pemilihan dan penghitungan suara serta di awali dengan doa dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

“Pemilu ini kita adakan dalam rangka mempersiapkan peserta didik untuk menjadi pemimpin masa depan. Karena masa depan butuh pemimpin yang Amanah, Shidiq, Tablig dan Fathonah. Pemimpin yang amanah, pemimpin yang jujur, pemimpin yang banyak kebaikan, empati dan pemimpin yang menyampaikan kebenaran,” urai Triyanto.

Pada kesempatan itu, tak lupa ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh panitia pemilu , KPU Az Zahra, KPPS, dan tim sosialisasi pemilu.

Jiwa Nasionalis

Tim Pemilu sekaligus Staf Kesiswaan, Ust MH Isnaeni menyampaikan Pemilu Raya itu diharapkan bisa menjadi ajang membentuk karakter anak-anak menjadi pemimpin yang baik.

Kemudian memahami cara memilih pemimpin yang dan hati-hati dalam memilih pemimpin.

Ustad Isnaeni juga menyampaikan pentingnya menghargai perbedaan, merawat persatuan dan jiwa nasionalisme dalam diri anak-anak.

Para siswa SDIT Az Zahra 1 Sragen antusias mengikuti Pemilu Raya. Foto/ Wardoyo

Ia berharap lewat kegiatan pemilu tingkat kelas itu nantinya mampu melahirkan jiwa nasionalis. Melahirkan pemimpin yang baik di kelasnya masing-masing.

“Alhamdulillah sudah terpilih 15 presiden dan wakil presiden di setiap kelasnya, semoga bisa menjalankan amanah dan program program kerja selanjutnya,” ujarnya.

Di bagian akhir, ia tak lupa berharap SDIT Az-Zahra mampu menghasilkan generasi pemimpin yang terbaik untuk masa depan bangsa dan negara. Wardoyo

Exit mobile version