Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Istri Lagi Bekerja Jadi PRT, Pria Probolinggo Ini Malah Merudapaksa Perempuan Berkebutuhan Khusus Tetangganya Sendiri

Ilustrasi / tribunnews

PROBOLINGGO, JOGLOSEMARNEWS.COM Sering berada di rumah sendirian ketika isterinya bekerja sebagai pmbantu rumah tangga (PRT), membuat seorang pria warga Probolinggo ini ngebet dan tak mampu menahan nafsunya.

Sayangnya, sasarannya adalah wanita tetangganya sendiri yang merupakan perempuan berkebutuhan khusus, sebut saja Melati (30).

Ketika melihat Melati keluar rumah, dipanggillah untuk mampir ke rumah pelaku. Ia diberi hadiah uang, dan diduga pelaku merudapaksa Melati di rumahnya.

Ketua RW setempat, Harto mengatakan, kasus dugaan rudapaksa pada perempuan 30 tahun itu diketahui warga saat melihat Melati keluar dari rumah terduga pelaku, Jumat (1/7/2022) siang.

Lnataran curiga, warga melaporkan hal tersebut ke polisi. Pelaporan itu guna memastikan Melati  menjadi korban rudapaksa.

Proses visum akhirnya dilakukan. Hasilnya, Melati mengalami kekerasan seksual.

“Ada warga yang memberitahukan kejadian rudapaksa. Agar jelas dan tidak terjadi main hakim sendiri, kami laporkan ke polisi dan korban divisum. Dari visum diketahui selaput daranya sudah robek,” katanya, Rabu (13/7/2022).

Ia menyebut, kasus ini tengah ditangani Unit PPA Satreskrim Polres Probolinggo Kota.

Korban didampingi keluarga sudah menjalani pemeriksaan dua kali.

“Korban seperti diiming-imingi uang oleh korban untuk bisa melakukan aksi rudapaksa. Korban mengaku sering diberi uang oleh pelaku dari Rp 5.000 hingga Rp 10.000,” ungkapnya.

Memang terduga pelaku sering di rumah sendiri pada jam-jam kerja. Sebab istrinya bekerja sebagai pembantu rumah tangga (PRT).

Karena itu, saat korban keluar rumah, terduga pelaku memanggilnya dan diajak masuk ke rumahnya.

Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Jamal menjelaskan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pendalaman ihwal kasus rudapaksa ini.

Polisi sudah memanggil para saksi untuk menghimpun keterangan.

“Masih didalami dan diselidiki. Bila sudah cukup bukti, terduga pelaku akan kami tangkap,” pungkas AKP Jamal.

Exit mobile version