JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Solo

Aksi Gibran Lepas Masker Paspampres Undang Beragam Reaksi Warganet Hingga Trending.  Ada yang Menilai Kurang Sopan

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka (tengah) melepas masker Anggota Paspampres dan mendesak personel Paspampres meminta maaf atas insiden pemukulan sopir truk. Foto: Ando
   

 

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM -Aksi Walikota Solo, Gibran Rakabuming yang melepas masker Paspampres saat meminta maaf di depan wartawan karena memukul sopir truk di Solo, Jumat, (12/8/2022) viral di media sosial twitter.

Terlihat dalam video sebelum menyampaikan permohonan maaf, Gibran mendekati Paspampres tersebut kemudian menarik masker yang dipakai oleh anggota Paspampres tersebut hingga lepas lalu membuangnya.

Topik mengenai Paspampres ini bahkan menjadi trending topik di twitter. Hingga mengundang beragam reaksi dari warganet. Ada yang mendukung ketegasan Gibran tersebut, tapi ada juga yang menyayangkan cara Gibran memperlakukan Paspampres tersebut. Karena dinilai kurang sopan.

Baca Juga :  Pecah! Penumpang KRL Solo-Yogya Overload Selama Libur Lebaran, KCI Imbau Prioritaskan Tempat Duduk untuk Penumpang Gendong Anak

Pemilik akun rudianto ignatius @rudisarupa mengomentari aksi Gibran tersebut. Dia menganggap aksi Gibran kurang sopan dan mengingatkan Gibran untuk menjaga wibawa tentara apalagi korps Paspampres.

“Tapi caranya melepas masker Paspampres menurut saya kurang sopan pak wali. Marah boleh, tapi ingat mereka itu tentara loh, harus tetap dijaga wibawanya,” tulisnya.

Gibran pun langsung menjawab pernyataan tersebut, dirinya lebih memihak kepada warga yang telah dipukuli oleh Paspampres. “Dia sudah memukuli warga saya,” jawab Gibran.

Baca Juga :  Diduga Penyakit Jantung Kumat, Pengemudi Kijang Oleng Hingga Tabrak Lapak Pedagang Buah di Kawasan Pasar Klewer Solo

Putra Presiden Joko Widodo itu bahkan menjawab pernyataan tersebut dengan 2 kali jawaban.

“Maaf, justru wibawa korban yang harus saya jaga,” tambah gibran pada pernyataan tersebut.

Warganet yang lain turut memberikan komentarnya. Salah satunya Cipto Simanjuntak. “Terus kenapa kalau tentara, boleh mukulin orang ? Kalau tentara mukul orang harus dijaga wibawanya ? Mikirnya gimana pak ?!.”

Ada juga Capt. Capung Laut turut memberikan komentar. “Tentara yang mukuli rakyat yang tidak membawa ancaman sudah menurunkan wibawanya sendiri pak,” tulis beragam reaksi netizen di twitter. (Ando)

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com