Beranda Daerah Karanganyar Maut di Hari Kemerdekaan RI, Warga Karanganyar Tewas Kecelakaan di Sragen

Maut di Hari Kemerdekaan RI, Warga Karanganyar Tewas Kecelakaan di Sragen

Tim PMI Sragen saat mengevakuasi jenazah korban kecelakaan maut di Ngarum, Ngrampal, yang menegaskan satu pemotor, Rabu (17/8/2022) pagi. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Kecelakaan maut antara dua pengendara motor terjadi di Jalan Raya Sragen – Sambirejo, tepatnya di Desa Ngarum, Kecamatan Ngrampal, Sragen, Rabu (17/8/2022) pagi.

Satu orang tewas mengenaskan di lokasi kejadian dalam insiden kecelakaan adu banteng yang terjadi bertepatan dengan hari kemerdekaan RI tersebut.

Selain itu satu lainnya mengalami kritis akibat luka parah yang dideritanya.

Data yang dihimpun di lapangan, kecelakaan maut itu terjadi sekitar pukul 08.45 WIB.

Belum diketahui identitas kendaraan yang dikendarai kedua korban. Pun kronologi kejadian masih dalam pendataan petugas.

Namun, identitas korban kecelakaan terdeteksi. Korban tewas diketahui bernama Sigit Wibowo (35) warga Dukuh Guyangan RT 02/01, Desa Anggrasmanis, Kecamatan Jenawi, Karanganyar.

Dia dilaporkan meninggal dunia usai mengalami pendarahan telinga hidung dan mulut, patah tertutup leher, patah pipi kanan dan kiri, patah tertutup tulang hidung, patah pada jari, pergelangan tangan, dan lecet lutut serta punggung.

Baca Juga :  Semakin Parah, KPU Sragen Gelar Rapat PPS di Hotel Berbintang, Tokoh Sragen Murka: Pemborosan dan Akal-akalan Anggaran

Sementara, satu korban lainnya diketahui bernama Mahardika Akbar F (17) asal Dukuh Mangir RT 7, Desa Blimbing, Kecamatan Sambirejo, Sragen.

Korban mengalami kritis dan penurunan kesadaran usai menderita luka serius sobek pelipis, gigi atas tanggal 2, perdarahan hidung, perdarahan mulut, lecet pada tungkai atas kaki kanan, dan lutut kaki kanan, serta lecet di beberapa bagian.

Ketua PMI Kabupaten Sragen, Ismail Joko Sutresno menyampaikan tim PMI ikut diterjunkan melakukan evakuasi korban.

Seusai menerima informasi kecelakaan itu, tim langsung dikerahkan melakukan assesment dan backup medis.

“Sesampai di lokasi tim melakukan assesment kondisi korban, terdapat 2 korban, 1 korban kondisi sudah meninggal dunia, 1 korban penurunan kesadaran,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Rabu (17/8/2022).

Setelah memberikan penanganan awal pada korban, korban Mahardika Akbar F dievakuasi ke IGD RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

Baca Juga :  Ulang Tahun Partai Nasdem Ke 13 Adakan Donor Darah Bersama di Sragen Jawa Tengah

Sementara korban meninggal dunia dievakuasi ke Instalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Wardoyo