Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Terekam CCTV, Ini Penampakan Truk Maut yang Tewaskan Pegawai Dishub. Simak Tulisan Depannya!

Tangkapan layar rekaman CCTV yang menunjukkan truk terduga penabrak Aji Nugroho, PNS Dishub Sragen hingga tewas di jalan raya wilayah Mungkung, Sidoharjo, Sragen. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tim Unit Laka Satlantas Polres Sragen masih mengintensifkan pengusutan kasus tabrak lari di Jalan Raya Sragen-Solo tepatnya di Toko Lestari Poultry Shop KM 4 Kranggan, Sidoharjo yang menewaskan pegawai Dinas Perhubungan (Dishub), Aji Nugroho.

Polisi sudah mengantongi rekaman CCTV atau kamera pengawas di 4 Titik di sepanjang jalur yang dilalui oleh truk terduga pelaku penabrakan.

Dari rekaman CCTV yang sudah beredar di media sosial, tampak truk yang diduga penabrak korban, sempat melaju ugal-ugalan.

Truk itu diketahui berwarna merah dengan kap depan dan bak atas berwarna biru tua.

Dalam rekaman CCTV di salah satu titik lampu traffic light di jalur utama Sragen itu, terlihat jelas ada tulisan mencolok di bagian depan. Tulisan pepatah dalam bahasa Jawa “Ojo Dumeh” itu terlihat di kaca bagian depan atas truk.

Sayangnya rekaman CCTV tak cukup jelas menunjukkan pelat nomor truk tersebut.

Kasatlantas Polres Sragen, AKP Abipraya Guntur Sulatiasto melalui Kanit Gakkum Ipda Irwan Marvianto mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman untuk mengusut kasus tabrak lari pada Jumat (12/8/2022) petang tersebut.

“Masih kami dalami. Kami sudah periksa rekaman CCTV di beberapa jalur yang dilalui oleh truk terduga pelaku penabrak,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (15/8/2022).

Irwan menjelaskan ada empat titik rekaman CCTV yang sudah diperiksa dan tengah didalami. Masing-masing CCTV di Beloran, Gambiran, Pungkruk dan Grompol.

Empat CCTV yang diperiksa itu semuanya berada di sepanjang jalur Sragen sesuai dengan kewenangannya. Sementara untuk CCTV di luar Sragen, pihaknya tak punya kewenangan.

“Kita cek CCTV di beberapa jalur mulai dari Beloran, Gambiran sampai Grompol. Itu yang berada di wilayah kami,” jelasnya.

Dari rekaman CCTV terungkap truk tersebut terekam melintasi empat titik yang merupakan jalur lurus dari Sragen menuju Solo. Dengan demikian, kuat dugaan truk diperkirakan bukan dari wilayah Sragen.

Sebab dengan terekam melintasi Grompol, dimungkinkan truk masih melaju melintasi jalur wilayah Karanganyar.

Perihal kemungkinan truknya dari luar Sragen, Irwan menyebut masih melakukan pendalaman dan harus memastikan dulu.

“Nanti kalau sudah pasti akan kami sampaikan. Ini masih lidik,” ujarnya. Wardoyo

Exit mobile version