JOGLOSEMARNEWS.COM Edukasi Pendidikan

KKN Kelompok 284 UNS Ajak Warga Menoreh Salaman Ubah Sampah Jadi Berkah

Mahasiswa KKN Kelompok 284 UNS sedang berfoto bersama dengan warga Desa Menoreh peserta pelatihan pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dari sampah organik dan Ecobrick dari sampah non-organik / Foto: Istimewa
   

MAGELANG, JOGLOSEMARNEWS.COM Sampah selalu ada seiring dengan kehidupan manusia. Hampir semua kegiatan manusia selalu menghasilkan sampah, atau limbah.

Karena itulah, keberadaan sampah memang tidak dapat dihindari dalam kehidupan sehari-hari, baik itu sampah organik maupun sampah non-organik.

Sekalipun sifatnya merupakan limbah, sampah sebenarnya bisa menjadi barang berguna dan berkah jika dikelola dengan benar.

Oleh karena itu, mahasiswa KKN Kelompok 284 UNS yang ditempatkan di Desa Menoreh, Salaman, Kabupaten Magelang mengadakan pelatihan pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dari sampah organik dan Ecobrick dari sampah non-organik.

Kegiatan pelatihan tersebut diselenggarakan di Balai Desa Menoreh pada Jumat (5/8/2022) yang dihadiri oleh perwakilan warga dari 16 dusun serta perwakilan dari kelompok tani Desa Menoreh.

Baca Juga :  Wujudkan Sewurejo sebagai Icon Desa Penghasil Kopi Robusta, Mahasiswa KKN 115 UNS Gelar Penyuluhan dan Tanam 200 Bibit Kopi
Mahasiswa KKN Kelompok 284 UNS tengah mengajarkan materi tentang pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) kepada warga Desa Menoreh / Foto: Istimewa

Pelatihan pembuatan POC diajarkan oleh salah satu mahasiswa KKN UNS Kelompok 284, yaitu Indah Khoirunnisa yang kini sedang menempuh pendidikan di program studi Agribisnis UNS.

Demikian pula, pelatihan pembuatan ecobrick juga disampaikan oleh salah satu mahasiswa KKN UNS Kelompok 284, yaitu Mohammad Reyhan Fahrezi yang merupakan mahasiswa UNS program studi Ilmu Lingkungan.

Para peserta pelatihan terlihat sangat antusias mengikuti pelatihan. Hal itu terlihat dari banyaknya pertanyaan yang disampaikan kepada narasumber usai diberi penjelasan.

Antusiasme para peserta tetap menggelora hingga akhir acara, yang ditutup dengan mini games mengenai materi yang telah disampaikan.

Baca Juga :  Gembiranya Para Siswa SDIT Nur Hidayah yang Ingin Berbagi kepada Para  Supeltas

Terlebih ketika dijelaskan bahwa produk POC maupun ecobrick tersebut selain dapat digunakan untuk sendiri, juga memiliki nilai jual jika hendak diperdagangkan.

Kegiatan pelatihan tersebut, diharapkan dapat membantu perekonomian warga Desa Menoreh yang mayoritas bermata pencaharian sebagai petani dan wiraswasta.

Di samping itu, melalui pelatihan tersebut  diharapkan para petani di Desa Menoreh mampu membuat pupuk organik sendiri, yang selain lebih hemat juga ramah lingkungan.

Untuk diketahui, KKN kelompok 284 UNS terdiri dari  sembilan personel yang masing-masing adalah Rania Salsabila, Ester Natalia, Tsavier Yufa Aqya, Salsa Hayu Ocyana, Rifdah Hanifah Kushapsari, Indah Khoirunnisa, Nisa Nur Azizah, Shinta Ayu Wicaksono Putri dan Mochamad Reyhan Fahrezi. Redaksi

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com