SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda hampir sebagian besar wilayah Sragen, Sabtu (8/10/2022) petang, menimbulkan banyak kerusakan.
Hasil pendataan di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat mencatat total ada 61 pohon tumbang, 22 rumah dilaporkan rusak ringan hingga roboh.
Kepala BPBD Kabupaten Sragen, Agus Cahyono mengatakan dari laporan tim di lapangan, kerusakan akibat terjangan puting beliung itu terjadi di 13 kecamatan.
Masing-masing Kecamatan Sragen, Ngrampal, Karangmalang, Kedawung, Sambirejo, Masaran, Sidoharjo, Miri, Gesi, Plupuh, Kalijambe, Gondang, dan Gemolong.
Kecamatan Sragen menjadi yang terparah dengan 22 pohon tumbang, 2 rumah rusak dan satu kandang tertimpa pohon.
Selebihnya, di 12 kecamatan lainnya kerusakan yang terjadi adalah pohon tumbang, rumah rusak ringan dan ada pula yang roboh.
Satu rumah roboh terjadi di Gemolong. Rumah milik nenek renta, Jinem (83) warga Dukuh Garas lor RT 09, Desa Brangkal, Gemolong roboh karena tak kuat menahan terjangan angin.
“Tidak ada korban jiwa. Untuk pohon tumbang sudah terkondisi dan dievakuasi oleh tim gabungan. Rumah rusak ringan dan roboh juga sudah dibersihkan puing reruntuhan,” paparnya.
Perihal kerugian material, belum bisa ditaksir. Namun diperkirakan kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Data yang diterima JOGLOSEMARNEWS.COM , hujan angin itu melanda hampir di semua wilayah di Sragen.
Hujan lebat dan terjangan angin kencang melanda sejak pukul 16.30 WIB. Tidak hanya di wilayah kota, pohon tumbang juga banyak terjadi di beberapa wilayah kecamatan.
Sejumlah ruas jalan juga dilaporkan tak bisa dilewati lantaran tertutup pohon tumbang. Di wilayah kota, beberapa pohon tumbang menimpa kendaraan yang parkir di bawahnya.
“Laporan yang masuk ada beberapa titik pohon tumbang akibat musibah angin sore ini. Saat ini masih dilakukan inventarisasi dan evakuasi di lapangan,” papar Sekda Sragen, Tatag Prabawanto kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Sabtu (8/10/2022).
Dari data yang sementara diterima, pohon tumbang yang merintang jalan di antaranya terjadi di jalur protokol jalan raya Sukowati di dekat roti pojok, jalan timur makam SI, dekat rumah makan Bu Djar.
Kemudian di wilayah Karangmalang, di depan pintu masuk Perum Purwoasri, dekat Dapur Lalu dan beberapa titik lainnya.
Kemudian di dekat Polsek Sambirejo, dekat rumah makan Roso Joyo dan lainnya. Wardoyo