Perangkat Desa di Wonogiri Diduga Aniaya Pegawai Koperasi, Korban Alami Pendarahan di Kepala

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM —Perangkat desa yang juga warga Kecamatan Sidoharjo Wonogiri diduga aniaya pegawai koperasi, korban alami pendarahan di kepala.

Dugaan penganiayaan perangkat desa yang merupakan warga Kecamatan Sidoharjo Wonogiri itu kini ditangani Polres Wonogiri.

“Korban adalah ER (33) warga asal Dusun Guyuban Desa Trukan Kecamatan Pracimantoro Wonogiri,” terang Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto melalui Kasihumas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo didampingi Kasubsi Penmas Humas Polres Wonogiri Aiptu Iwan Sumarsono, Minggu (2/10/2022).

Sedangkan, terduga pelaku penganiayaan yakni HO (36) warga asal Dusun Doko Desa Ngabeyan Kecamatan Sidoharjo Wonogiri

Dari informasi, kasus itu terjadi pada Selasa (26/4). Berawal saat korban mendatangi rumah milik SU, salah seorang nasabah di Kecamatan Sidoharjo.

Dari informasi, sekitar pukul 16.30 WIB, saksi mendapat kabar melalui pesan WA, jika korban tengah bertengkar dengan nasabahnya lalu dibawa ke Polsek Sidoharjo. Karena banyak mengeluarkan darah akhirnya korban ini dibawa ke rumah sakit oleh rekan kerjanya.

“Mendengar kabar itu, istri korban kemudian menghubungi. Namun saat itu dijawab dalam kondisi baik-baik saja. Karena khawatir, usai menitipkan kedua anaknya di rumah budhenya, di Pracimantoro sekitar pukul 23.30 WIB sang istri langsung menemui korban yang masih terbaring di rumah sakit,” ujar dia.

Melihat kondisi itu, kata dia istri korban tak terima. Kemudian kasus itu dilaporkan ke polisi.

Lebih lanjut dia mengatakan, korban mengalami luka robek pada telinga dan kepala bagian belakang mengeluarkan darah.

Usai menerima laporan itu, polisi kemudian melakukan penyelidikan dengan melakukan pemeriksaan baik saksi maupun tersangka juga mengamankan barang bukti berupa satu potong pakaian korban motif batik. Aris Arianto