Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Ini Penampakan TPU Pondok Petir Tempat Peristirahatan Terakhir Aipda Joko Mudo

Penampakan papan nama tempat pemakaman umum Pondok Petir lokasi dimana jenazah Aipda Joko Mudo dimakamkan. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Jenazah Aipda Joko Mudo, personel Polariud Mabes Polri asal Sragen yang menjadi korban jatuhnya pesawat Helikopter P-1103 di perairan Belitung, akhirnya mendapat kepastian lokasi pemakaman.

Sempat tarik ulur, jenazah personel kelahiran Desa Sunggingan, Kecamatan Miri, Sragen itu akhirnya diputuskan dimakamkan di Depok, Jawa Barat.

Jenazah Joko dimakamkan di tempat tinggal sang istri bersama dua anaknya buah pernikahan dengan almarhum.

Sang istri sendiri diketahui juga seorang anggota polisi yang berdinas di wilayah Depok.

Kepastian itu disampaikan Kapolsek Miri, AKP Suyono. Kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , ia menyampaikan pemakaman Aipda Joko akan digelar di Depok, tempat tinggal istrinya.

“Sudah fix dimakamkan di Depok. Karena istri dan anaknya di sana,” paparnya.

Aipda Joko akan dimakamkan di tempat pemakaman umum Pondok Petir, kelurahan Pondok Petir, Bojongsari, Depok.

Kapolsek memastikan keputusan itu diambil atas permintaan sang istri dan kedua anak almarhum.

Pihak keluarga dari Miri yang sedianya menghendaki dimakamkan di Sragen, akhirnya merelakan dan mengikhlaskan jenazah putra sulung kebanggaan mereka dimakamkan di tempat sang istri.

“Keluarga sudah ikhlas dan merelakan dimakamkan di sana. Karena anak istri memang di sana,” jelas Kapolsek.

Jenazah korban kecelakaan Helikopter Polisi P-1103 yang jatuh di perairan Belitung Timur, Aipda Joko ditemukan oleh nelayan setempat pada Rabu (30/11/2022) pagi.

Identitas Joko dikenali dari nama yang tertera di seragam yang dikenakannya. Almarhum ditemukan terapung di perairan Belitung Timur oleh nelayan setempat.

“Dari hasil keterangan nelayan diketahui bahwa jenazah atas nama Aipda Joko M (tertulis di seragam yang dikenakan),” kata Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Maladi kepada awak media, Rabu (30/11/2022).

Maladi menyebut korban ketiga ini ditemukan oleh nelayan sekitar pukul 23.00 WIB. Jenazah Aipda Joko ditemukan di lokasi Karang Sewa, kurang lebih 15 mill ke arah timur dari Pulau Buku Limau. Wardoyo

Exit mobile version