JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Boyolali

Pelajar di Boyolali Dibuatkan Rekening Bank, Ini Tujuannya

Ilustrasi tabungan pelajar / Tempo.co
   

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM Ribuan pelajar di Kabupaten Boyolali dibuatkan rekening bank. Pemkab menggandeng tiga bank lokal untuk simpanan pelajar (Simpel).

“Selain menjadi sarana menabung yang mudah, Simpel akan dikembangkan untuk transaksi cashless alias non tunai di sekolah,” ujar Kabag Perekonomian Setda Boyolali, Darmadi, Minggu (4/12/2022).

Dijelaskan, gerakan edukasi keuangan tingkat sekolah menyasar pelajar SMP dan SMA sederajat. Data sementara, ada 16.514 pelajar yang akan dibuatkan rekening. Satu pelajar akan mendapatkan satu rekening. Untuk mempermudah, pihak bank akan datang langsung ke sekolah.

“Membantu pengisian form pembuatan rekening, sampai proses menabungnya nanti. Jadi pihak bank akan datang secara berkala untuk mengambil uang tabungan siswa, missal seminggu sekali.”

Tiga bank yang menyediakan layanan simple yakni, untuk pelajar SMP/madrasah dibuatkan rekening di Bank Boyolali dan BPR BKK Boyolali. Sedangkan pelajar SMA/madrasah dibuat rekening Bank Jateng. Rekening ini bisa digunakan secara berkelanjutan.

Baca Juga :  Riuhnya Sepak Bola Api Bikin Santri di Ponpes Doglo, Boyolali Terhibur

“Siswa tidak perlu datang ke bank, cukup menabung di sekolah.”

Terkait hal itu, sekolah akan mendata pelajar yang belum memiliki rekening. Kemudian dibuatkan dengan tiap pelajar hanya membayarkan Rp 5 ribu untuk pembukaan rekening. Bagi siswa tak mampu diberikan kemudahan.

“Siswa kurang mampu tidak ditarik uang pembayaran untuk pembukaan rekening ini. Karena dikaver melalui dana corporate social responsibility (CSR) bank yang bersangkutan.”
Berdasarkan data pada 29 November, untuk jenjang SMA, ada 15 sekolah yang disasar dengan total 12.573 pelajar. Rinciannya, 3.621 pelajar sudah memiliki rekening mandiri. Sedangkan 3.184 pelajar proses dibuatkan rekening baru dan 5.748 pelajar perlu ditindaklanjuti.

Baca Juga :  Ayo Basmi Sarang Nyamuk! Korban Meninggal Akibat DBD di Boyolali Bertambah

“Pembuatan rekening pelajar ini terus berproses.”
Sedangkan dijenjang SMP untuk sementara menyasar 30 sekolah dengan total 14.801 pelajar. Rinciannya, 7.219 pelajar telah memiliki rekening dan 7.582 belum memiliki rekening. Pelajar yang belum memiliki rekening dan masuk kategori keluarga miskin (Gakin) sebanyak 4.108 anak.

“Mereka akan dibuatkan rekening secara gratis. Sedangkan 7.582 siswa lainnya sedang berproses untuk pembuatan rekening. Kami juga terus melakukan sosialiasi dan pengisian form pembukaan rekening.”

Adapun tjuan pembukaan rekening simple yaitu untuk memudahkan kalau ada bantuan. Dana bisa diteansfer ke rekening siswa yang bersangkutan. Selain itu, juga persiapan edukasi keuangan dan untuk digitalisasi transaksi serta membiasakan anak untuk menabung.

“Program simpel ini akan dikembangkan menjadi transaksi digital. Sekolah akan disediakan QR code Indonesian standard (QRIS).” Waskita

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com