Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Ratusan Penyandang Difabel Sragen Disuntik Vaksin dari Program Migrant Care. Targetkan 27.000 Warga

Petugas saat memberikan suntikan vaksinasi kepada penyandang disabilitas yang diprakarsai Migran Care, Rabu (21/12/2022). Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak 150 penyandang disabilitas di Kabupaten Sragen mendapat suntikan vaksin Covid-19 inklusif di Gedung IPHI setempat, Rabu (21/12/2022).

Suntikan vaksin untuk kelompok rentan ini diprakarsai oleh project migrant care and save children atas dukungan The Australia Indonesia Health Security Partnership (AIHSP).

Finance Officer Migrant Care Jateng, Rujita Mini Hastuti mengatakan para penyandang disabilitas yang disuntik merupakan hasil penyisiran kelompok rentan yang belum tersentuh vaksin Covid-19.

Pemberian suntikan sengaja digelar berbarengan dengan peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) tingkat Kabupaten Sragen.

Tidak hanya untuk dosis ketiga atau booster, suntikan juga menyasar penyandang disabilitas yang samasekali belum divaksin.

“Tidak hanya booster, ada juga disabilitas yang sama sekali belum divaksin. Sehingga kita juga melayani suntikan dosis 1 dan 2,” paparnya di sela kegiatan di IPHI Sragen, Rabu (21/12/2022).

Menurut Rujita, ada beberapa kendala dalam menyisir kelompok difabel untuk diberikan suntikan vaksin.

Awalnya petugas harus melakukan sosialisasi secara rutin pentingnya vaksin Covid-19.

Finance Officer Migrant Care, Rujita Mini Hastuti. Foto/Wardoyo

Selain itu, juga harus digandeng berbagai organisasi yang mewadahi disabilitas sehingga memudahkan pencapaian target.

“Kami melakukan kegiatan serupa di lima kabupaten Jawa Tengah. Targetnya sampai Maret 2023 bisa menyisir 135.000 orang yang masuk kelompok rentan yang belum tersentuh vaksin,” jelasnya.

Manager Program Vaccine Project Migran Care, Sinam M Sutarno sebelumnya mengatakan, sasaran dalam program ini adalah kelompok rentan seperti lansia, disabilitas, komunitas adat, kelompok minoritas, pekerja migran, keluarga pra sejahtera, orang dengan HIV/AIDS (ODHA), serta perempuan kepala rumah tangga.

Kelompok rentan ini dimungkinkan masih tercecer belum tersentuh vaksinasi, dan harus disisir dan dilakukan percepatan vaksinasi Covid-19.

Petugas saat melakukan screening asal terhadap penyandang disabilitas intuk disuntik vaksin dari program Migrant Care di IPHI Sragen, Rabu (21/12/2022).

Menurut Sinam, program ini akan digelar serentak di 5 kabupaten/kota di Jateng seperti Kabupaten Sragen, Cilacap, Pati, Magelang dan Kota Pekalongan.

“Untuk Sragen, kami targetkan sebanyak 27.000 bisa disisir dan disuntik vaksin. Tentunya kami akan menggandeng beberapa pihak seperti dinas, puskesmas dan kelompok rentan serta ormas untuk mewujudkan target tersebut,” jelasnya. Wardoyo

Exit mobile version