Beranda Daerah Sragen Resmi Dibuka, Mal Pelayanan Publik Sragen Sediakan 40 Jenis Layanan. Semua Urusan...

Resmi Dibuka, Mal Pelayanan Publik Sragen Sediakan 40 Jenis Layanan. Semua Urusan Selesai di Satu Tempat

Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati saat meninjau loket pelayanan OPD yang ada di Mal Pelayanan Publik (MPP) yang resmi dibuka Kamis (15/12/2022). Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sekian lama dinanti, Mal Pelayanan Publik (MPP) Askara Bumi Sukowati milik Pemkab Sragen akhirnya resmi dibuka, Kamis (15/12/2022).

Dibangun selama 2 tahun menelan anggaran hampir Rp 22 miliar, MPP bakal menjadi pusat pelayanan semua urusan administrasi masyarakat.

Dengan 40 jenis layanan administrasi yang dibuka di MPP tersebut diharapkan memudahkan serta mendekatkan pelayanan satu pintu kepada masyarakat.

Peresmian dipimpin langsung oleh Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, didampingi anggota DPRD Provinsi Jateng, Untung Wibowo Sukowati, jajaran Kepala OPD, Dandim Letkol Inf Yoga Yastinanda, dan perwakilan instansi vertikal yang ada di Sragen.

Bupati mengatakan, pembangunan MPP merupakan wujud komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi warga Sragen.

“Akhirnya cita-cita warga Sragen terkabul, punya gedung MPP yang besar dan megah. Kami ingin semua pelayanan bisa lebih maksimal dan nyaman. Dengan MPP masyarakat yang mau ngurus apapun tidak perlu datang ke banyak kantor, tapi sekarang cukup di sini,” paparnya.

Baca Juga :  Detik-detik Akhir Kampanye Pilkada 2024 Kyai NU di Sragen Pilih Dukung Bowo - Suwardi Ini Alasannya

Empat puluh loket pelayanan itu mulai dari pengurusan administrasi kependudukan seperti KTP, KK dan akta, layanan administrasi kepolisian seperti SKCK, perizinan industri dan izin usaha lainnya.

Lantas perizinan yang melibatkan instansi vertikal seperti layanan imigrasi, surat bebas pidana, Bapas, hingga layanan administrasi perbankan, juga tersedia.

“Jajaran kepolisian juga sudah siap support dengan membuka layanan di MPP. Kalau mau cari SKCK atau perpanjangan SIM, cukup dari MPP sudah bisa, sekarang tidak perlu lagi ke kantor polisi. Tapi cukup di sini,” jelasnya.

Mengingat baru dibuka, Bupati mengakui memang masih ada beberapa hal yang perlu disempurnakan. Seperti petugas kebersihan, tempat sembahyang, tempat sampah dirasa masih kurang.

Lantas antrian dan ruang tunggu juga menjadi hal yang perlu dibenahi agar tidak terjadi penumpukan pengunjung.

Ia berharap sambil jalan, kekurangan terus bisa dibenahi dan dilengkapi. Sehingga diharapkan MPP nantinya bisa memberikan kenyamanan maksimal untuk masyarakat.

“Saya minta Dukcapil buat layanan online sehingga mengurangi antrian. Agar tidak terjadi kekroditan (keruwetan). Kami inginkan pelayanan bisa maksimal dan nyaman,” imbuh Bupati.

Baca Juga :  KPU Sragen Dituduh Dzalim di Pilkada 2024, Tim Kampanye Paslon 02 Sigit-Suroto Beberkan Keburukan Selama Debat Terbuka Berlangsung

Jumlah petugas keamanan juga diharapkan bisa ditambah, sejumlah fasilitas yang kurang seperti komputer di layanan imigrasi, meja foto dan beberapa layanan, akan dilengkapi tahun depan.

“Kita sekarang baru estimasi dan belum dihitung,” tandasnya. Wardoyo