Beranda Edukasi Kesehatan Tak Hanya Lezat, Ini Sederet Manfaat Alpukat bagi Kesehatan

Tak Hanya Lezat, Ini Sederet Manfaat Alpukat bagi Kesehatan

Buah alpukat. Foto: Pixabay

JOGLOSEMARNEWS.COM – Alpukat merupakan salah satu tanaman yang tumbuh subur di Indonesia. Buah yang dalam bahasa latinnya bernama Persea Americana banyak dibudidayakan karena memiliki nilai ekonomi yang tinggi.

Buah berkulit hijau ini memiliki rasa yang lezat serta tekstur daging buah yang lembut. Selain kelezatannya buah ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Buah ini dapat dikonsumsi secara langsung maupun dicampur dengan bahan makanan lainnya, seperti dibuat es teler atau es buah.

Alpukat mengandung lemak sehat, vitamin, dan mineral yang mendukung kesehatan secara keseluruhan. Setengah buah alpukat mengandung 130 kalori, 12 gram lemak, 6,7 gram serat, 2 gram protein, 29 miligram magnesium, dan 81 mcg folat.

Manfaat Alpukat

Berikut adalah empat manfaat buah alpukat:

1. Jaga kesehatan jantung

Kadar kolesterol jahat atau LDL yang tinggi dalam tubuh dapat menyumbat pembuluh darah di jantung sehingga berpotensi meningkatkan risiko terjadinya masalah kesehatan jantung. Dilansir yankes.kemkes.go.id, buah alpukat mengandung mineral, protein, serat, lemak sehat, dan vitamin yang baik untuk menjaga kesehatan jantung. Hal ini membuat alpukat dapat menurunkan kadar LDL dan meningkatkan kadar HDL di dalam tubuh.

Baca Juga :  Tak Hanya Menyegarkan, Ini Sederet Manfaat Minum Air Rendaman Mentimun

2. Dukung kesehatan mata

Melansir bbcgoodfood.com, selain bermanfaat untuk kesehatan jantung, alpukat juga merupakan sumber vitamin E dan karoten, termasuk lutein dan zeaxanthin, yang membantu menjaga kesehatan mata. Rutin konsumsi alpukat dalam jumlah cukup / tidak berlebihan menurunkan risiko masalah kesehatan penglihatan di usia senja

3. Kurangi risiko depresi

Alpukat adalah sumber folat yang penting untuk kesehatan tubuh. Dikutip medicalnewstoday.com, kadar folat rendah berhubungan dengan depresi. Folat membantu mencegah penumpukan homocysteine, zat yang dapat mengganggu sirkulasi dan pengiriman nutrisi ke otak. Kelebihan homosistein dengan disfungsi kognitif, depresi, dan produksi serotonin, dopamin, dan norepinefrin, yang mengatur suasana hati, tidur, dan nafsu makan.

4. Pelihara sistem pencernaan tubuh

Baca Juga :  Sederet Sumber Asupan Kalsium Hewani dan Nabati

Alpukat adalah buah yang tinggi serat, dengan menyediakan sekitar 14 gram di setiap alpukat. Serat berperan sangat penting untuk kesehatan sistem pencernaan karena membantu meningkatkan pertumbuhan bakteri sehat. Dikutip healthline.com, konsumsi alpukat dapat bermanfaat usus dengan meningkatkan keragaman bakteri dan mengurangi konsentrasi asam empedu tinja.

www.tempo.co