JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sukoharjo

Warga Mojolaban, Polokarto dan Solo Sambut Antusias Selesainya Rehab Jembatan Mojo

Jembatan Mojo sudah selesai direhab dan mulai dibuka untuk umum / Foto: tangkapan layar video
ย ย ย 

SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM Warga Kecamatan Mojolaban, Polokarto dan sekitarnya serta warga Solo menyambut antusias selesainya rehab jembatan Mojo yang penggarapannya dilakukan sejak dua bulan lalu.

Pasalnya warga kecamatan Mojolaban dan Polokarto dan sekitarnya tidak lagi harus memutar arah hingga sepanjang 20 Km jika akan melintas ke Solo.

Selama dua bulan ini, warga Mojolaban, Polokarto dan sekitarnya jika mau pergi ke Solo harus melintas melalui jembatan Pranan, Grogol Bacem hingga bertambah jauh 20 Km.

Ada pula warga Mojolaban dan Polokarto terpaksa harus melewati jembatan Jurug yang notabene macet karena juga sedang dilakukan pembangunan jembatan baru.

“Alhamdullillah jembatan Mojo kembali bisa berfungsi sehingga selain tidak memutar lagi 20 Km juga hemat BBM dan waktu,” ungkap Anwar Nurrahman (37)ย  warga perumahan Puri Persada Hijau (PPH) Wonorejo, Polokarto.

Baca Juga :  Sukseskan Program 1 Juta Rumah Pemprov Jateng, Blesscon Bangun Rumah Warga di Sukoharjo

Menurut Anwar yang bekerja di sekitar Paragon di Kota Barat, Solo, selama ini dirinya sekeluarga setiap pagi harus memutar melewati jembatan Pranan dan terkadang melewati jembatan Jurug.

Penuturan serupa juga diungkapkan Muhammad Faisol (30) warga Desa Bekonang, Mojolaban yang bekerja di Semanggi Solo, dia terpaksa setiap hari harus memutar melewati jembatan Pranan, Grogol Bacem dengan jarak tempuh 25 Km. Padahal jika melewati jembatan Mojo hanya berjarak tempuh 5 Km saja.

“Turut senang dengan rampungnya rehab jembatan Mojo jarak tempuh menjadi dekat dan hemat BBM serta hemat waktu,” ungkap Muhammad Faisol kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Jumat (2/12/2022).

Baca Juga :  Sukseskan Program 1 Juta Rumah Pemprov Jateng, Blesscon Bangun Rumah Warga di Sukoharjo

Muhammad Faisol berharap dengan rehab tersebut jembatan Mojo lebih kokoh karena menjadi sangat strategis untuk utama tumpuan aktivitas warga sebelah timur Bengawan Solo menuju Kota Solo.

Sementara itu Yoyok (37) warga Semanggi Solo mengatakan dengan selesai rehab jembatan Mojo sangat bermanfaat.

“Saya dan keluarga setiap hari pulang pergi (PP) Solo-Bekonang bersama keluarga dan selama ini terpaksa memutar lewat jembatan Jurug yang lebih jauh jaraknya dan lebih boros BBM karena menggunakan mobil,” ungkap Yoyok.

Sebagai informasi, setelah selesai dilakukan ujicoba seminggu, jembatan Mojo yang merupakan perbatasan Kota Solo dan Kabupaten Sukoharjo paling Utara dijadwalkan diresmikan Jumat (2/12/2022). Warga pun menyambut penuh antusias. Beni Indra

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com