SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Solo menggandeng mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) untuk rebranding UMKM potensial yang ada di kawasan kampus setempat. Rebranding dilakukan agar UMKM bisa naik kelas.
Ketua HIPMI Solo, Guruh Novianto mengatakan, sebanyak enam kelompok mahasiswa dilibatkan dalam kegiatan rebranding UMKM tersebut. Tiga konsep rebranding terbaik akan mendapatkan pendanaan masing-masing Rp 2 juta.
“Ini menjadi cara kami menularkan jiwa entrepreneurship ke seluruh kalangan khususnya mahasiswa. Mereka didesain untuk memompa bakat kewirausahaan. Potensinya besar karena mahasiswa punya jiwa entrepreneurship yang harus didukung. Karena mereka kreatif dan kritis. Jadi kami di HIPMI harus all out juga untuk ide-ide mereka,” paparnya, Kamis (5/1/2023), di Auditorium Moh Djazman UMS.
Guruh berharap hasil dari kegiatan pitching rebranding tersebut benar-benar membuat UMKM terpilih naik kelas. Para mahasiswa tersebut mengusung konsep dan akan didampingi pihak HIPMI untuk mewujudkan rebranding itu.
“Kami melibatkan tiga calon ketua umum (caketum) sebagai panelis dalam pitching ini. Tiga caketum ini adalah kader terbaik HIPMI dimana mereka juga memberikan insight ke teman-teman mahasiswa agar konsep re-branding semakin matang,” imbuhnya.
Ketua Organizing Committee (OC) Muscab IX HIPMI Solo, Jimmy Soegiarto menambahkan, para caketum sengaja disandingkan bersama menjadi panelis agar tensi yang ada dari caketum maupun timses mereda.
“Karena pada akhirnya nanti mereka yang akan bekerjasama untuk membangun HIPMI ke depan. Jadi kami buat mereka sama-sama bisa jalan bareng, mengingatkan ke mereka juga bahwa marwah HIPMI adalah menularkan jiwa entrepreneurship,” pungkasnya. Prihatsari