WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Masih ingat kasus misteri hilangnya Sunaryo warga Panggil Jatipurno Wonogiri? Lantas bagaimana kelanjutan kasus tersebut?.
Apakah Sunaryo sudah berhasil ditemukan? Jika belum sampai tahap apa penyelidikan yang dilakukan kepolisian?.
“Terkait hilangnya warga Kecamatan Jatipurno masih dalam penyelidikan. Kami tidak bekerja sendirian, dalam kasus ini kita dibantu oleh Jatanras Polda Jateng,” ujar Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto didampingi Kasatreskrim Polres Wonogiri AKP Supardi baru baru ini.
Nah, kendala kami di lapangan dalam kasus itu, tidak ada satupun saksi yang mengetahui peristiwa pada malam itu. Tapi, sampai saat ini kasus masih kami dalami dan selidiki,” sebut dia.
Sebagaimana diwartakan salah satu famili Sunaryo, saat dikonfirmasi awak media di Wonogiri, Rabu (8/6/2022) menyebutkan Sunaryo tak diketahui keberadaannya sejak Rabu 27 April 2022.
Diceritakan, awalnya, ada seorang warga Kecamatan Girimarto Wonogiri yang menggadaikan mobil kepada sang kakak. Hingga sudah jatuh tempo, mobil itu tak segera diambil oleh yang bersangkutan.
Akhirnya tanggal 27 April itu mobil diantar ke rumah yang menggadaikan mobil pada malam habis tarawih.
Namun, hingga Kamis (28/4) dini hari Sunaryo tak kunjung pulang ke rumah. Istrinya pun mencoba mengirim pesan WA ke Sunaryo kenapa tak kunjung pulang.
Pesan itu dibalas dari ponsel Sunaryo berwujud teks.
Menurut dia, sang kakak biasanya membalas WA dengan pesan suara. Inti dari pesan yang dikirim adalah Sunaryo sedang ada urusan terkait mobil di Karanganyar.
Pagi harinya, ada pesan masuk yang diterima istri Sunaryo dari ponsel sang suami yang meminta uang sebesar Rp 4 Juta. Menurut dia, istri Sunaryo saat itu sudah curiga.
“Biasanya kakak saya kalau minta uang tidak lewat WA, biasanya telepon. Nah waktu itu ditelepon juga ndak diangkat, cuma ngetik aja,” beber dia.
Istri Sunaryo yang curiga langsung mengatakan hal tersebut ke keluarganya yang lain. Namun, misteri hilangnya Sunaryo Panggil Jatipurno Wonogiri saat itu tidak langsung dilaporkan ke polisi karena belum 1×24 jam.
Keluarga mencoba mencari keberadaan Sunaryo ke Kecamatan Girimarto Wonogiri untuk menanyakan keberadaan Sunaryo sebab diketahui terakhir kali pamit untuk mengantarkan mobil ke sana. Namun, orang yang menggadai mobil mengaku telah memberikan uang kepada Sunaryo dan mengantarkan Sunaryo hingga Terminal Jatipurno, padahal rumah Sunaryo tak jauh dari situ.
Tanggal 28 April akhirnya lapor ke Polsek Jatipurno.
Dikatakan, di sana pihak keluarga diarahkan untuk melapor ke Reskrim Polres Wonogiri. Disitu pihak keluarga diminta melapor ke SPKT untuk membuat laporan orang hilang. Aris Arianto