
WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebagai Muslim tentu sudah menjadi kebiasaan untuk berdoa. Berdoa adalah memohon atau meminta pertolongan kepada Allah SWT.
Perlu diketahui bukan berarti hanya orang yang terkena musibah saja yang layak memanjatkan doa. Namun orang yang sehat wajib berdoa demi kebahagiaan dunia akhirat dengan mengharap ridlo Allah SWT.
Melansir buku kumpulan doa sehari hari yang diterbitkan Kemenag, sebagai seorang Muslim kita layak berdoa walaupun dalam keadaan sehat.
Doa merupakan unsur yang paling esensial dalam ibadah.
Sebagaimana Sabda Rasulullah saw
“Doa itu ibadah” dan “Tiada sesuatu yang paling mulia dalam pandangan Allah, selain dari berdoa kepada-Nya, sedang kita dalam keadaan lapang”.
Agar doa yang kita panjatkan dapat dikabulkan oleh Allah SWT, maka di dalam
berdoa kita harus memperhatikan hal-hal
pokok sebelum doa kita panjatkan.
Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum berdoa di antaranya: tata cara berdoa, waktu dan tempat berdoa.
Hal ini berdasarkan sebuah hadis “Rasulullah datang ketempat wuquf di Arafah dan ia menghadap kiblat lalu terus menerus berdoa sehingga tenggelam matahari”
2. Membaca hamdalah atau pujian, Istighfar
dan Shalawat
Salah seorang Sahabat Nabi berkata :
“Ketika Nabi Muhammad saw duduk di masjid, tiba-tiba datang seorang laki-laki masuk, lalu ia shalat. Setelah selesai ia membaca doa Allahummaghfirlii warhamnii’. Maka waktu itu Rasulullah pun berkata, wahai kawan, engkau terburu-buru. Jika Engkau
shalat, duduklah dahulu kemudian bacalah puji-
pujian kepada Allah. Karena dia yang memiliki pujian itu, lalu Engkau baca shalawat kepadaku kemudian baru berdoa.
Kemudian datang seorang yang lain setelah shalat ia memuji Allah dan membaca shalawat untuk Nabi Muhammad saw. dan setelah itu Nabi bersabda, Berdoalah akan dipenuhi.”
3. Dengan suara lembut dan rasa takut.
Firman Allah SWT yang berbunyi,
“Berserulah (Berdoa) kepada Tuhanmu dengan merendahkan diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. Dan janganlah engkau berbuat kerusakan dibumi sesudah (Allah SWT ) memperbaikinya, dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak diterima) dan harap (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik.” (Q.S. Al A’raf : 55-56)
4. Yakin akan dipenuhi
Didalam berdoa kita harus yakin dan berprasangka baik kepada Allah, seperti
hadis berikut ini
“Sesungguhnya Allah ‘Azza wa Jalla berfirman : Aku akan mengikuti prasangka hamba-Ku kepada-Ku. Dan Aku selalu menyertainya apa bila ia berdoa kepada-
Ku”. Aris Arianto
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.














